Terlepas dari kesuksesannya, Kaka mengalami masalah cedera di sepanjang kariernya, yang membatasi waktu bermainnya dan mencegahnya untuk mencapai potensi terbaiknya.
Ia mengalami cedera lutut parah pada tahun 2000 saat bermain untuk Sao Paulo, yang bisa saja mengakhiri kariernya sebelum waktunya. Namun, ia berhasil pulih dan kemudian menikmati karier yang sukses di level tertinggi dalam permainan sepak bola.
Baca Juga: 5 Nasihat Luqman kepada Anaknya yang Diabadikan Allah SWT dalam Al-Quran
Terlepas dari masalah cedera yang dialaminya, Kaka tetap menjadi legenda sejati dalam permainan ini, dan kontribusinya terhadap olahraga ini tidak akan pernah dilupakan. Kesimpulannya, cedera adalah kenyataan yang kejam dalam olahraga yang dapat menggagalkan karier yang paling menjanjikan sekalipun.
Keenam pesepakbola yang disebutkan dalam artikel ini memiliki potensi untuk menjadi yang terhebat sepanjang masa, namun cedera menghalangi mereka untuk mencapai potensi penuh mereka.
Kisah mereka merupakan pengingat akan rapuhnya karir seorang atlet dan pentingnya keberuntungan dan ketekunan dalam menghadapi kesulitan.