PM.com - Selama bertahun-tahun, sebagai penggemar sepak bola telah disuguhi beberapa momen luar biasa dari lapangan hijau.
Sahabat PM, kalian mungkin terbiasa dengan pemain yang mencetak 40, 50 gol dalam satu musim, sehingga bisa menetapkannya sebagai standar untuk mengukur dampak penyerang pada tim mereka.
Sepak bola selama bertahun-tahun telah berubah dari olahraga defensif, taktis, fisik seperti dulu, menjadi olahraga yang lebih menyerang, menguasai, dan bergerak cepat.
Sepak bola telah berubah seiring waktu. Lewatlah sudah hari-hari para bek seperti Paolo Maldini, Tony Adams, Martin Keown, Japp Stam, bek yang akan memberikan nyawa mereka sebelum kebobolan gol.
Baca Juga: 7 Pemain Kelas Dunia yang Menolak Pindah ke Barcelona, Karena Alasan Menakjubkan Ini
Lewatlah sudah hari-hari ketika lini tengah diisi oleh para pejuang seperti Roy Keane, Patrick Viera, Gennaro Gattuso, yang selalu datang ke pertandingan, siap untuk bertarung.
Sepak bola di abad ke-21 menjadi lebih cair, lebih menyerang, dan lebih berorientasi pada tujuan. Mencetak gol adalah satu-satunya cara tim bisa memenangkan pertandingan sepak bola.
Tokoh-tokoh hebat zaman modern seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Ronaldo, Robert Lewandowski, dan sebagainya telah menunjukkan bahwa gol adalah segalanya.
Sejak awal abad ini seorang penyerang telah memenangkan Ballon D'or 16 dari kemungkinan 19 kali.