Ia kemudian ke sebuah gudang karena ia ada melihat seseorang sedang berlari ke arah sana.
Sesampainya Kulfi di gudang itu, ia melihat ternyata Sikander ada di sana. Ia kaget bahwa Sikander berada di gudang tersebut. Sikander meyakinkan Kulfi bahwa ia sedang berkerja. Ia meminta Kulfi untuk kembali ke flat.
Sebaliknya, Kulfi menyampaikan kepada Sikander bahwa ia tadi sempat melihat seseorang ana kecil yang berlari ke dalam gudang ini.
Namun, Sikander mengakalinya dengan mengatakan bahwa mungkin Kulfi salah lihat. Kulfi merasa demikian, lalu ia kembali ke flat.
Setelah itu, Sikander kembali menelpon Jimmy untuk memintanya mengembalikan semua barang yang telah ia rampas dari orang-orang jika ia ingin melihat Fateh masih hidup.
Mendengar itu, Jimmy makin geram dan ia sekali-kali ingin membunuh Sikander. Sikander berjanji jika semua uang itu ia kembalikan maka Sikander akan memulangkan Fateh kepada dirinya tanpa terluka sedikit pun.
Sikander mengakhiri telepon dan berdoa kepada dewa. Sambil bersedih dan menangis, Sikander berdoa seraya mengeluh kenapa semua ini harus terjadi pada dirinya dan kedua putrinya.
Baca Juga: Kolatlena Tagih Janji Gubernur, Murad : Saya Tidak Pernah Janji Bangun Infrastruktur di SBT
Ia mengambil jalan seperti ini demi kebaikan kedua putrinya dan banyak orang. Ia ingin mengalahkan orang korup seperti Jimmy meskipun harus dengan cara seperti ini.