Network
PORTALMALUKU.COM -- Aktris muda Amanda Manopo terkenal karena kepiawainan perannya sebagai Andin di sinetron "Ikatan Cinta" yang tayang setiap hari RCTI.
Perannya sebagai isteri Aldebaran Alfahri dimainkannya dengan sangat apik hingga berhasil menghipnotis penonton Tanah Air.
Nama Amanda Manopo kian populer berkat kualitas perannya di sinetron "Ikatan Cinta". Namun, di balik akting romansanya bersma Arya Saloka, Amanda ternyata pernah juga melakoni peran dalam serial laga.
Sebelumnya Amanda telah mengambil peran membintangi berbagai sinetron, serial, hingga film selama masa kariernya di dunia seni-peran. Salah satu proyek layar lebar bergenre laga yang pernah ia aktori adalah "The bridge 2".
Baca Juga: Amel Gadis yang Mirip Nike Ardila Rilis Single Perdana, Netizen: Nostalgia 90-an
"The Bridge 2" merupakan serial laga yang tayang pada 15 Juni 2020 di Viu.
Serial yang disutradarai oleh Lee Thean-Jeen dan Jasong Chong ini menceritakan penyelidikan kasus pembunuhan keluarga di sebuah kapal.
Dalam penyelidikan kasus ini Serena Teo yang diperankan oleh Rebecca Lim berusaha mengungkap dalang pembunuhan tersebut.
Selain Rebecca Lim, ada pula Bront Palarae pemeran utama dalam season pertamanya yang juga ikut tampil di season ke 2 ini.
Serial "The Bridge 2" agak berbeda dari season pertamanya. Pasalnya pada season ke 2 ini ditampilkan juga aktor dan aktris dari Indonesia.
Salah satu pelakon yang mencuri perhatian dalam serial ini adalah Amanda Manopo. Amanda berperan sebagai tokoh Dian Galih.
Baca Juga: Usai Vakum 4 Tahun, Girl Group K-Pop T-ARA Bocorkan Akan Comeback Tahun Ini
Berbeda dari peran-peran sebelumnya, Amanda justru terlihat lihai memainkan pistol dan benda tajam lainnya dalam serial ini.
Amanda juga sering tampil memakai pakaian berwarna hitam dalam beberapa kesempatan.
Dalam serial ini, Amanda beradu akting dengan para aktor Indonesia seperti Lukman Sardi, dan Ario Bayu. Ada pula aktor dari Malaysia dan Singapura seperti Wan Hanafi Su, dan Adrian Pang.
Uniknya serial ini ialah para pemain berbicara menggunakan bahasanya masing-masing. Ada 3 bahasa yang digunakan yakni bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan bahasa Malaysia.
Meskipun demikian setiap pemain dapat memahami apa yang disampaikan oleh lawan main mereka. ***
