Network
PORTALMALUKU.COM - Dunia hiburan Amerika Serikat (AS) kembali berduka atas kabar duka aktor Adam Sandler meninggal dunia.
Kabar duka tersebut tersebar luas di media sosial TikTok setelah dibagikan akun @gio.yurr.
Akun TikTok tersebut mengklaim bahwa aktor sekaligus musisi yang bernama asli Adam Richard Sandler itu meninggal karena tenggelam.
Diketahui Adam Sandler merupakan seorang pemeran pria, penyanyi, penulis skenario, dan produser film berkebangsaan Amerika Serikat yang juga bernyanyi dan bermain gitar.
Baca Juga: TOP 10 Besar Rating Acara TV 17 Januari 2022: X Factor Indonesia Saingi Ikatan
Adam Sandler juga menjadi terkenal saat bermain di film-film terkenal seperti Punch-Drunk Love, Spanglish, dan Reign Over Me.
Klaim Adam Sandler meninggal dunia di TikTok itu dengan narasi “Adam Sandler has now been pronounced dead after drowning.”
Informasi tersebut telah disukai oleh 532 orang, serta telah dibagikan sebanyak 20 kali. Selain itu, terdapat 42 orang yang memberikan komentar.
Kabar duka meninggalnya Adam Sandler telah banyak beredar di TikTok dan Twitter.
Baca Juga: Jadwal Tayang Layangan Putus Episode 1-10 Lengkap Link Nonton Episode 10A dan 10B Tanpa Aplikasi
Hal itu berawal dari postingan lelucon yang sedang viral, di mana pengguna TikTok merekam reaksi keluarga dan teman mereka apabila mendengar berita kematian Adam Sandler.
Lantas benarkah Adam Sandler meninggal karena tenggelam? Begini penjelasannya.
Fakta
Dinukil PortalMaluku.com dari Turnbackhoaks, Adam Sandler masih hidup hingga saat ini.
Hal ini dapat dilihat dari akun Twitter pribadi Adam, @AdamSandler yang masih menulis cuitan pada 10 Januari 2022.
Baca Juga: Ada Apa di Tanggal 22 Januari 2022? Ini Daftar Peristiwa Penting yang Terjadi pada 22 Januari
Informasi dengan topik yang sama juga pernah dibahas sebelumnya oleh Snopes dengan judul “Adam Sandler Death Hoax” dan mengkategorikan informasi tersebut sebagai “false”.
Kesimpulan
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun TikTok @gio.yurr tersebut dikategorikan sebagai konten palsu.
Pasalnya, informasi tersebut 100 persen salah dan sengaja dibuat untuk menipu masyarakat.***
