Kuberbisik seraya menyembunyikan diri dalam ruangan kecil ini
Kegelapan menjadi satu-satunya temanku (Satu-satunya teman)
Namun aku masih berharap
Apakah aku aneh?
Tangan yang berlumuran darah
Tolong seseorang selamatkan aku
Bersembunyi di bawah sinar bulan
Tidak ada keajaiban apapun
Keinginanku hanya sekedar harapan
Bersembunyi di bawah sinar bulan
Ini semua sama sekali tidak istimewa
Malah berat
Aku bahkan tidak bisa tidur menjelang pagi
Membuatku seakan mengembara di dalam mimpi buruk dengan mata yang terbuka
Sudah kubilang keajaiban itu tidak ada
Namun kau tiba-tiba hadir seperti sebuah keajaiban
Hanya satu kata
Kau adalah takdirku
Sulit bagiku menjelaskannya dengan kata-kata
Namun kau adalah penyelamat di saat aku sedang merasa begitu lelah
Apa kau mengerti apa yang kukatakan
Hanya satu kata
Namun kau mampu menyelamatkanku
Aku akan selalu berada di sisimu
Oh yeah (hanya satu kata itu)
Bahkan darah di kakiku ikut bereaksi karena aku ada di sisimu
Jadi kumohon tetaplah hidup