2 Jenazah WNI Korban Gempa di Turki Dipulangkan ke Tanah Air pada 22 Februari

- 20 Februari 2023, 03:00 WIB
Dua orang WNI Irma Lestari dan Ni Wayan Supini ditemukan meninggal dunia di Diyarbakir, Turki/Instagram @indonesiainankara
Dua orang WNI Irma Lestari dan Ni Wayan Supini ditemukan meninggal dunia di Diyarbakir, Turki/Instagram @indonesiainankara /


PORTALMALUKU.COM — Jenazah Irma Lestari dan Ni Wayan Supini, dua warga negara Indonesia (WNI) korban gempa Turki, dijadwalkan pulang ke tanah air pada 22 Februari 2023. Hal itu disampaikan Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, dalam siran pers resminya Ahad kemarin. 

Muhammad Iqbal menjelaskan saat ini kedua jenazah sedang dilakukan pemulasaran. Selanjutnya akan dibawa dari Diyarbakir ke Adana untuk proses pemulangan ke Indonesia.

"Jenazah akan diberangkatkan dari Adana ke Jakarta tangal 22 Februari 2023," kata Muhammad Iqbal, Ahad kemarin.

Dia menyatakan bahwa KBRI Ankara dan Kementerian Luar Negeri segera mengupayakan pemulangan jenazah ke kampung halaman masing-masing.

Iqbal juga mengaku bahwa pihaknya sudah menyampaikan langsung kabar duka kepada keluarga di Indonesia.

Diketahui, Irma Lestari dan Ni Wayan Supini ditemukan meninggal dunia di bawah reruntuhan Apartemen Galeria, Kota Dyarbakir, Turki, pada Kamis 17 Februari lalu.

Jenazah keduanya langsung diidentifikasi oleh Tim DVI Mabes Polri yang ada di Hatay, Turki. Hasil identifikasi pun mengonfirmasi identitas mereka.

Baca Juga: Neymar Cedera Pergelangan Kaki, Mbappe dan Messi Selamatkan Galtier di PSG dengan Comeback Dramatis Atas Lille

Pihak kedutaan RI di Turki langsung menghubungi keluarga korban yang berada di Bali.

Keluarga Irma Lestari membenarkan pihaknya dihubungi langsung Dubes Iqbal pada Sabtu 18 Februari.

“Yang mengabarkan KBRI tadi malam Pak Iqbal,” kata Ibu dari Irma Lestari, Rena, yang ditemui di kediamannya di Denpasar, Bali, Ahad malam.

Rena dan Atmari, bapak sambung Irma, telah berusaha mencari kabar sang anak sejak menyaksikan gempa di Turki lewat siaran televisi 6 Februari lalu. Namun, selama kurang lebih 10 hari, upaya mereka tak menemui hasil.

Rena menerima kabar kematian putrinya langsung dari Dubes Iqbal. “Ini sudah dimandikan (jenazah Irma),” kata Rena yang mengaku menerima video pemulasaran jenazah Irma dari pihak KBRI di Ankara.

Dia menuturkan jenazah Irma akan mendarat di Jakarta, setelah itu diterbangkan ke Lombok untuk dimakamkan di tanah kelahirannya.

Rena menuturkan kalau putrinya, Irma, meninggalkan seorang suami dan dua anak berusia 9 tahun dan 10 tahun.

Ia dan menantunya serta kedua cucunya berencana berangkat ke Lombok pada Selasa nanti untuk mengikuti prosesi pemakaman Irma.

Sementara keluarga Ni Wayan Supini di Klungkung juga telah menerima kabar duka serupa lewat BP3MI Bali yang telah berkoordinasi dengan Kemlu RI dan KBRI Ankara.***

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x