Network
PORTALMALUKU.COM -- Rose Blackpink baru saja menjalani pemotretan untuk merk Yves Saint Laurent.
Personel Blackpink itu terlihat elegan dan flamor saat mengenakan koleksi Yves Saint Laurent.
Idol berdarah Australia ini telah ditunjuk sebagai brand ambassador Yves Saint Laurent pada tahun 2020 lalu.
Setelah pemotretan, Rose diwawancarai oleh wartawan. Dia kemudian mengungkapkan bahwa dirinya mempunyai hobi baru akhir-akhir ini.
Rose mengatakan bahwa dirinya berlatih skateboard. Saat pertama kali mencoba bermain skateboard dia sempat terjatuh.
Baca Juga: Terungkap! Ini Identitas Akun Facebook Provokasi Bentrok Dua Desa di Maluku
“Terkadang ketika saya diam, saya menemukan ide. Sekarang saya memikirkannya, itu agak aneh jadi lucu, tetapi suatu hari saya membayangkan diri saya bermain skateboard saat saya sedang tidur. Jadi saya tiba-tiba bangun dan memutuskan bahwa saya harus belajar" ungkap Rose Blackpink.
"Dan saya pikir saya beruntung dengan segalanya. Sekalipun kamu melihat sekelilingmu karena ingin belajar, terkadang tidak semudah yang kamu inginkan"
"Saat itu, saya berkembang pesat. Saya merasa baik ketika saya jatuh pada awalnya. Saya kira saya sedang menunggu untuk itu. Saya bertanya-tanya kapan saya akan jatuh, dan ketika saya jatuh, saya berpikir 'Oke, ini dia," sambungnya.
Selain itu, foto kunjungan Rose ke rumah direktur kreatif Los Angeles di Yves Saint Laurent, Anthony Vaccarello, menarik perhatian netizen.
Ketika ditanya tentang hal itu, Rose mengatakan bahwa dia ingin menjadi orang hebat seperti Anthony Vaccarello.
“Setelah saya tahu dia adalah orang yang baik, rasa hormat saya tumbuh"
"Saya pikir saya harus menjadi pencipta hebat seperti Anthony karena meskipun kami bekerja sama, saya dapat melihatnya mencoba untuk mengenal saya lebih baik".
Baca Juga: Grup Musik NU'EST Putuskan Bubar Setelah Rilis Album Terakhir Maret Ini
Selain itu, pemilik nama asli Park Chae Young itu mengungkapkan bahwa direktur kreatif Yves Saint Laurent itu sudah dianggap seperti kakak laki-laki sekaligus teman.
"Ketika saya bertemu dengannya, saya berbicara tentang hidup saya tanpa ragu-ragu. Dia tampak seperti kakak laki-laki yang memberi nasihat dan dia juga tampak seperti teman.” tutur Rose.***
