Network
PORTALMALUKU.COM - Para anggota dari boy group K-pop OMEGA X secara terang-terangan menceritakan perihal kekerasan seksual dan penyerangan fisik terhadap mereka yang diduga dilakukan Kang Seong Hee, bekas CEO agensi Spire Entertainment.
Pengakuan dugaan kekerasan seksual dan penyerangan fisik dari Kang Seong Hee itu diungkapkan dalam jumpa pers OMEGA X yang digelar di Balai Pertemuan Bar Association Seocho-dong, Seocho-gu, Seoul, Korea Selatan, pada 16 November 2022.
Sebelas anggota boy group OMEGA X itu didampingi langsung oleh kuasa hukum Noh Jong-eon dan Seo Joo Yeon, perwakilan dari kantor Firma Hukum Sanggota OMEGA X.
Dilansir dari Allkpop, Noh Jong-eon mengatakan bahwa CEO Spire Entertainment Kang Seong Hee yang kini telah mengundurkan diri itu, telah melakukan pelecehan seksual dan penyerangan fisik terhadap para kliennya.
Para member OMEGA X juga mengisahkan situasi sulit para mereka saat masih di bawah manajemen Spire Entertainment serta alasan pemutusan kontrak mereka dengan agensi.
Baca Juga: Doni Salmanan Dituntut 13 Tahun Penjara dan Bayar Ganti Rugi ke Korban 17 Miliar
Dalam jumpa pers tersebut, leader grup OMEGA X, Jaehan, menyatakan bahwa selama ini mereka berusaha bertahan di agensi dengan kondisi tertekan. Alasannya karena mereka takut akan kehilangan popularitas yang dicapai.
“Alasan mengapa kami tidak bisa menahan diri dan tetap diam tentang semua ini sampai sekarang adalah karena kami takut kesempatan terakhir kami (untuk sukses sebagai artis) akan hilang jika kami tidak melakukannya,” ungkap Jaehan, dikutip dari Allkpop, Kamis, 17 November 2022.
"Demi penggemar yang mempercayai kami, mendukung kami, dan menunggu kami, kami harus bertahan. Sebagai anggota tertua dan pemimpin (OMEGA X), melihat para anggota berjuang dan kelelahan, saya takut dan khawatir impian kami akan runtuh. Saya ingin melindungi OMEGA X,” sambungnya.
Jaehan menyatakan, para anggota mereka sudah tak sanggup lagi menerima perlakuan buruk eks CEO agensi itu dan memutuskan untuk perlakuan mantan bos mereka itu ke publik.
