Network
PORTALMALUKU.COM-- Raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid kembali memetik hasil buruk.
Sudah kalah di liga domestik saat bersua Alaves, Los Blancos kembali kalah saat bersua Shakhtar Donetsk di Kiev, Ukraina, Rabu 2 November 2020 dini hari WIB.
Real Madrid kalah 0-2 oleh Shakhtar Donetsk. Kekalahan itu membuat peluang Real Madrid lolos ke babak perdelapan final Liga Champions diragukan.
Baca Juga: Meski Positif Covid-19, Anies Baswedan Tetap Pimpin Jakarta Lewat Online
Dua gol tuan rumah dalam laga itu dicetak pada babak kedua oleh pemain pengganti, Dentinho dan Manor Solomon.
Hasil buruk tersebut membuat posisi Pelatih Zinedine Zidane di Real Madrid berada diujung tanduk.
Namun, mantan kapten Timnas Prancis itu menegaskan bahwa dia tidak akan mengundurkan diri dari jabatannya meski timnya bermain buruk.
Zinedine Zidane mulai merasakan tekanan setelah awal musim yang tidak konsisten. Real Madrid kini sudah kalah tiga kali dari lima pertandingan terakhir mereka.
"Saya tidak akan mengundurkan diri, tidak sama sekali," katanya dikutip dari Antara.
Baca Juga: Messi Coutinho dan Stegen Tidak Masuk Daftar Squad Lawan Ferencvaros Besok
Baca Juga: Liga Champions: Shakhtar Donetsk Bungkam Real Madrid 2-0
“Kami selalu mengalami saat-saat sulit. Benar bahwa ini adalah rekor buruk dalam segi hasil, tetapi kami harus terus maju. Hari ini adalah final, kami mempersiapkan diri dengan sangat baik tetapi kami tahu ada pertandingan yang harus dilalui dan kami harus menang dan hanya itu," kata dia.
Sebelumnya, Shaktar Donetsk juga pernah mengalahkan Real Madrid 3-2 pada pertandingan pertama mereka di fase Grup B, 21 Oktober 2020.
Real Madrid juga kalah dari Alaves akhir pekan lalu. Meskip Zinedine Zidane mengakui timnya pantas menelan kekalahan dalam pertandingan itu, dia merasa Real Madrid tidak beruntung dan gagal meraih tiga poin di Kiev.
Baca Juga: Setelah Pisah dari Gisel, Gading Marten Unggah Potret Bermesraan dengan Ariel Tatum, Mereka Pacaran?
“Saya percaya pada para pemain dan tentu saja saya memiliki kekuatan. Beberapa hari yang lalu melawan Alaves kami tidak pantas menang, tetapi hari ini kami melakukannya. Tidak ada pilihan selain bekerja dan melanjutkan agar hasil yang baik kembali," ujarnya.
Lini belakang Real Madrid dianggap sebagai sumber masalah, terutama di Liga Champions.
Dengan kekalahan mereka dari Shakhtar Donetsk, Real Madrid suah kebobolan 9 gol dalam 5 pertandingan di fase grup Liga Champions. Hal itu menjadi rekor pertahanan terburuk mereka dalam sejarah keikutsertaan di Liga Champions.
Zinedine Zidane berusaha tetap optimistis dan mengatakan ia masih yakin timnya dapat bangkit dari hasil buruk mereka baru-baru ini.
"Ini adalah momen yang sulit, tetapi saya yakin bahwa kami akan menampilkan karakter kami karena kami harus memenangkan pertandingan berikutnya. Saya yakin kami bisa melakukannya," ujar dia.***
