Benarkah Ariel Noah Meninggal Dunia? Cek Faktanya

- 14 Februari 2022, 08:58 WIB
Benarkah Ariel Noah Meninggal Dunia, Cek Faktanya
Benarkah Ariel Noah Meninggal Dunia, Cek Faktanya /Tangkapan layar screenshoot YouTube/@BINTANG SELEB

PORTALMALUKU.COM -- Ariel Noah dikabarkan meninggal dunia dalam sebuah insiden kecelakaan mobil. Lantas, benarkah kabar tersebut? Berikut penjelasannya.

Kabar meninggalnya Ariel Noah dibagikan melalui sebuah narasi yang dibagikan dalam group Facebook ANEKA RESEP KUE DAN BOLU oleh akun Leni Leni Setia.

Narasi tersebut juga mencantumkan tautan dari situs infoberitaterupdatee.online yang berjudul Ariel Noah meninggal dunia.

Baca Juga: Benarkah Ada Pengisian BBM Gratis di Tanggal 29 dan 30 Februari? PT Pertamina Beberkan Fakta

"Berita Duka, Selamat Untuk Selamanya Ariel Noah, Innalillahi Wainnailahirojiun" demikian narasi yang ditulis Leni Leni Setia di grup Aneka Facebook Resep Kue dan Bolu.

Namun, isi tautan tersebut berisikan informasi bahwa terdapat kecelakaan yang dialami oleh seorang warga bernama Suwantile.

Heboh Ariel Noah Dikabarkan Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan, Ini Fakta Sebenarnya
Heboh Ariel Noah Dikabarkan Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan, Ini Fakta Sebenarnya

Setelah Portal Maluku melakukan penelusuran di laman turnbackhoax.id, kabar meninggalnya mantan vokalis grup band Peterpan tersebut tidak benar.

Baca Juga: PT Pertamina Gratiskan Pengisian BBM di SPBU pada Tanggal 29 dan 30 Februari 2022? Cek Faktanya

Melalui akun Instagram pribadinya, Ariel Noah pada tanggal 09 Februari masih mengunggah kegiatannya. Selain itu, hingga saat ini tidak ada klarifikasi terkait klaim bahwa Ariel Noah meninggal dunia.

Isi dari tautan yang dicantumkan pada narasi tersebut juga tidak menuliskan apapun tentang informasi bahwa Ariel Noah meninggal dunia.

Baca Juga: Cek Fakta: Vaksin Covid-19 Bisa Berakibat Struk dan Meninggal? Begini Penjelasan Menkes RI

Dengan demikian, narasi yang diunggah pada group Facebook ANEKA RESEP KUE DAN BOLU oleh akun Leni Leni Setia tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori false context atau konteks yang salah (hoax).***

Editor: Yusuf Samanery

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah