Catat, Ternyata Ini 5 Penyebab Telat Haid bagi Kaum Perempuan

- 4 September 2021, 19:21 WIB
Ilustrasi terlambat haid.
Ilustrasi terlambat haid. //Pixabay.com/Tigerliliy713

PORTALMALUKU.COM -- Telat Haid atau yang biasa kita kenal dengan datang bulan, sering menjadi permasalahan bagi kaum perempuan di masa mensturasi.

Keterlambatan tersebut sering membuat kaum wanita menjadi frustasi tanpa tau penyebab dari telat haid tersebut.

Telat haid merupakan kondisi yang terjadi ketika wanita melewatkan satu atau lebih siklus menstruasi.

Siklus menstruasi yang normal biasanya setiap 21-35 hari sekali. Beberapa wanita mungkin memiliki siklus menstruasi setiap 23 hari sekali. Durasi perdarahan haidnya itu sendiri rata-rata berlangsung dari 2 sampai 8 hari.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 8 Manfaat Bunga Teratai bagi Kesehatan: Bisa Obati Diare hingga Atasai Masalah Haid

Untuk itu, penting bagi para wanita agar mengetahui penyebab apa saja yang dapat mempengaruhi keterlambatan haid atau datang bulan yang sering terjadi.

Simak berikut ini, 5 penyebab keterlambatan haid yang penting untuk diketahui, dirangkum Portal-Maluku.com dari Healtline, Sabtu, 4 September 2021.

1. Obesitas

Penambahan berat badan bisa memicu perubahan hormon pada wanita. Penelitian menunjukkan bahwa wanita dengan berat badan berlebih atau obesitas, memiliki risiko tinggi mengalami menstruasi terlambat.

Diet dan olahraga akan disarankan oleh dokter jika obesitas menjadi faktor penyebab menstruasi terlambat yang Anda alami.

2. Hormon Prolaktin Berlebih

Menstruasi terlambat dapat disebabkan oleh produksi hormon prolaktin yang tidak normal. Hormon yang dihasilkan di kelenjar pituitari ini akan meningkat pada masa menyusui.

Tetapi juga bisa terjadi akibat kondisi medis tertentu, seperti penyakit ginjal, hipotiroid, dan tumor kelenjar pituitari di otak.

Baca Juga: Bagi Wanita, Tak Diperbolehkan Lakukan 5 Hal Ini Saat Sedang Haid

Peningkatan hormon prolaktin ini dapat memengaruhi kinerja hormon lain, yaitu estrogen dan progesteron yang berperan dalam proses menstruasi sehingga dapat memicu telat haid.

3. Stres Berlebih

Saat stres, produksi hormon gonadotropin dan kinerja hipotalamus, yaitu bagian otak yang bertanggung jawab mengatur siklus menstruasi, akan terganggu. Hal inilah yang membuat siklus menstruasi terlambat.

Jika periode menstruasi terganggu akibat stres, Anda dapat mengatasinya dengan mencoba teknik relaksasi, melakukan sesuatu yang disukai, atau mendengarkan musik.

4. Berat badan turun

Menstruasi terlambat kemungkinan dialami oleh wanita dengan gangguan makan, seperti anoreksia atau bulimia. Jika berat badan terlalu rendah dari berat badan ideal, fungsi tubuh akan terganggu dan ovulasi pun akan terhenti.

Mengobati gangguan makan dan menaikkan berat badan secara sehat dapat mengembalikan siklus haid yang normal.

Baca Juga: 5 Bahaya Mengonsumsi Air Laut, Salah Satunya Meningkatkan Tekanan Darah

5. Menopause dini

Menopause dini terjadi ketika ovarium berhenti bekerja sebelum seorang wanita berusia 40 tahun. Menopause dini menyebabkan pelepasan sel telur berhenti, yang juga ditandai dengan gejala menstruasi terlambat, berkeringat saat malam, dan sulit tidur.

Namun, jika Anda berusia lebih dari 40 tahun dan menunjukkan gejala menstruasi terlambat, menstruasi lebih lama, atau terjadi perdarahan setelah berhubungan seks, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Hal ini bisa menjadi gejala penyakit polip serviks, polip endometrium, atau kanker endometrium.

Itulah 5 penyebab keterlambatan haid atau datang bulan, yang sering dialami oleh kaum perempuan.***

Editor: Irwan Tehuayo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah