Kasus Konfirmasi Omicron di Indonesia Tembus 1.369, Ini 4 Tanda Seorang Terinfeksi Varian Omicron

- 24 Januari 2022, 12:45 WIB
Kasus Konfirmasi Omicron di Indonesia Tembus 1.369, Ini 4 Tanda Seorang Terinfeksi Varian Omicron
Kasus Konfirmasi Omicron di Indonesia Tembus 1.369, Ini 4 Tanda Seorang Terinfeksi Varian Omicron /Pixabay elf-mondance/

PORTALMALUKU.COM -- Omicron, varian baru Covid-19 yang disebut memiliki daya tular tinggi, kini tengah marak ditemukan di dunia.

Di Indonesia, menurut data Menkes per 23 Januari 2022, tercatat 1.369 kasus konfirmasi Omicron ditemukan di Indonesia. Dari jumlah itu, dua pasien dilaporkan meninggal dunia.

Para ahli menyatakan varian Omicron memiliki gejala yang ringan dan lebih cepat menular. Jadi walaupun varian ini lebih mudah ditangani, penting untuk mengambil langkah pencegahannya dari risiko terinfeksi.

Dilansir Eat This Not That, berikut tanda-tanda seseorang terinfeksi varian Omicron yang harus diwaspadai.

Baca Juga: Cek Fakta: Bill Gates akan Menarik Semua Peredaran Vaksin Covid-19 karena Berbahaya, Benarkah?

1. Batuk

Dr Kristina Hendija menjelaskan seperti varian induknya, omicron masih memengaruhi saluran pernapasan yang mengarah ke batuk produktif atau non-produktif.

"Pasien juga sering mengeluh bahwa mereka merasa ingin mengeluarkan dahak tetapi tidak bisa melakukannya meskipun batuk berulang kali," jelas Hendija.

2. Demam

Mereka sering menyebutkan, pasien mengalami kedinginan dan sensasi demam yang hanya berlangsung selama satu atau dua hari. "Mayoritas pasien menyatakan mengalami demam meskipun klaimnya subjektif untuk sebagian besar," ucapnya.

3. Kelelahan

Dr Hendija menyatakan ada efek yang sama setiap kali ada proses infeksi. Tetapi tidak seperti varian delta sebelumnya, pada pasien omicron, keluhan tentang mudah lelah dan lemas berkurang secara signifikan.

Baca Juga: Cek Fakta: Jumlah Korban Kecelakaan Maut di Balikpapan 21 Orang? Polda Kaltim Beberkan Fakta

4. Gejala lain

Direktur Institut Penyakit Autoimun dan Rematik di Saint, Joseph Health, dan penulis Immunity Strong, Robert G Lahita, menyebut sakit tenggorokan, sesak napas, batuk, kemacetan, dan demam bisa menjadi gejala Omicron.

Meski begitu, tanda-tanda tersebut juga tejadi ketika seseorang terkena flu dan pilek, kecuali sesak napas, yang lebih mengarah ke Covid-19.

Dikutip PMJ News.com, CDC juga mengatakan orang dengan Covid-19 memiliki berbagai gejala yang dilaporkan, mulai dari gejala ringan hingga penyakit parah.

Gejala dapat muncul dua sampai 14 hari setelah terpapar virus. Siapa pun dapat memiliki gejala ringan hingga parah.***

Editor: Irwan Tehuayo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah