Network
PortalMaluku.com - Secara psikis, istilah "cape" seringkali digunakan untuk menggambarkan perasaan kelelahan, keletihan, atau kejenuhan mental. Istilah ini merujuk pada kondisi emosional dan psikologis seseorang ketika mereka merasa terlalu lelah atau terbebani oleh tekanan, stres, atau tuntutan hidup.
Salah satu gejala psikis yang sering terkait dengan perasaan "cape" yaitu mengalami kelelahan mental, seseorang merasa pikirannya terlalu bekerja keras dan sulit berkonsentrasi.
Capek secara psikis bisa sangat menguras energi kita, bahkan lebih dari cape secara fisik. Berikut adalah lima tanda bahwa kamu cape secara psikis, bukan fisik, dirangkum dari berbagai sumber:
5 Tanda Seseorang Cape secara Psikis, Bukan Fisik
Merasa Emosional Terkuras
Ketika kamu merasa sangat lelah secara psikis, kamu mungkin akan merasa emosional terkuras. Ini bisa berarti kamu merasa lebih mudah marah, cemas, atau bahkan depresi. Perasaan ini dapat mengganggu kesejahteraan mentalmu.
Baca Juga: Catat, Ini 5 Fakta tentang Wanita yang Jarang Diketahui Pria
Kesulitan Berkonsentrasi
Capek secara psikis dapat membuatmu kesulitan untuk berkonsentrasi dan fokus pada tugas-tugas yang harus dilakukan. Pikiranmu mungkin terasa kacau, dan kamu mungkin merasa sulit untuk menyelesaikan pekerjaan dengan efisien.
Perubahan Pola Tidur
Capek secara psikis dapat mengganggu pola tidurmu. Kamu mungkin mengalami kesulitan tidur atau insomnia karena pikiranmu terus berputar dan tidak bisa rileks.
Merasa Terbebani
Ketika kamu merasa capek secara psikis, kamu mungkin merasa terbebani oleh tugas-tugas dan tanggung jawab yang ada di pundakmu. Ini bisa membuatmu merasa sangat stres dan tertekan.
Kehilangan Motivasi
Capek secara psikis juga dapat membuatmu kehilangan motivasi untuk melakukan hal-hal yang biasanya kamu nikmati. Aktivitas yang dulu menyenangkan mungkin tidak lagi menarik bagimu, dan kamu mungkin merasa malas untuk melakukan apapun.***
