PORTALMALUKU.COM -- Jumlah pasien terkonfirmasi positif virus Covid-19 varian Omricon di Indonesia kini bertambah menjadi 136 kasus.
Namun, tak perlu khawatir, sebab baru-baru ini sebuah hasil penelitian menunjukkan bahwa varian Omricon tidak berbahaya seperti varian delta dan virus asli asal Wuhan, China.
Studi terbaru mengungkap virus Covid-19 varian Omicron cenderung tidak merusak paru-paru dibanding varian lainnya.
Baca Juga: Ruri Repvblik Akui Kelebihan Tri Suaka di Bidang Ini, Netizen: Emang Gak Ada Lawan
Olehnya itu, orang yang terinfeksi varian Omricon lebih rendah berisiko untuk mendapat rawat inap di rumah sakit.
Banyak bukti justru menunjukkan bahwa Omicron lebih menginfeksi saluran tenggorokan.
Dilansir dari The Guardian melalui PMJ News, seorang profesor virologi di University College London, Deenan Pillay mengatakan varian Omicron berbeda dari varian sebelumnya.
"Hasil dari semua mutasi yang membuat Omicron berbeda dari varian sebelumnya adalah bahwa Omicron mungkin telah mengubah kemampuannya untuk menginfeksi berbagai jenis sel," ujarnya, dikutip dari PMJ News, Selasa, 4 Januari 2022.
"Intinya, Omicron lebih bisa menginfeksi saluran pernapasan bagian atas, sel-sel di tenggorokan.