Network
PM.com — Manchester City menjadi pemenang Liga Champions 2023 setelah menang tipis (1-0) atas Inter Milan di partai final yang dihelat di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, Turkiye, pada Ahad dinihari, 11 Juni 2023.
Gol tunggal yang sukses membawa The Citizens—julukan Man City—keluar sebagai winner Liga Champions musim 2022-2023 dicetak oleh Rodri Hernandez di menit ke-68.
Kemenangan itu menorehkan 'tinta emas' bagi sejarah perjalanan Man City: menjuarai Liga Champions untuk untuk pertama kalinya dalam 129 tahun sejarah klub.
Sementara Rodri sendiri kini telah mengukir namanya ke dalam cerita Man City berkat gol tunggalnya semata wayangnya di Instanbul, Turki.
Tak hanya gol Rodri, penyelamatan kiper Ederson juga menjadi momen penting bagi Man City untuk melengkapi treble bersejarah mereka di bawah asuhan Pep Guardiola, setelah sebelumnya menjuarai Liga Premier dan Trofi Piala FA di musim ini.
Bagi Anda yang ingin mengenal sosok Rodri lebih akrab, berikut profil, prestasi, dan fakta menarik sang gelandang, dirangkum dari berbagai sumber, Ahad.
Profil Rodri
- Nama Lengkap: Rodri Hernandez Cascante
- Tanggal Lahir: 22 Juni 1996 (26 tahun)
- Tempat Lahir: Madrid, Spanyol
- Kebangsaan: Spanyol
- Tinggi: 1,91 meter
- Berat: Sekitar 82 kilogram
- Posisi: Gelandang Bertahan
- Klub saat Ini: Man City
Baca Juga: The Athletic Ungkap Tiga Kunci Keberhasilan Negosiasi Lionel Messi ke Inter Miami, Apa Saja?
Rodri memulai karir profesionalnya dengan klub Spanyol Villarreal pada tahun 2015. Ia dengan cepat memantapkan dirinya sebagai gelandang berbakat dengan kemampuan bertahan dan visi yang baik di lapangan.
Penampilan gelandang 26 tahun itu menarik perhatian banyak klub papan atas. Pada 2018, dia bergabung dengan Atletico Madrid dengan nilai sebesar €20 juta.
Selama waktunya di Atletico Madrid, Rodri menunjukkan kemampuannya yang luar biasa sebagai gelandang bertahan.
Ia dipuji karena kecerdasan, ketenangan, jangkauan umpan, dan kemampuannya membaca permainan. Penampilannya membantu Atletico memenangkan Piala Super UEFA pada 2018.
Pada 2019, Manchester City merogoh kocek sekitar €70 juta untuk mengontrak Rodri. Di City, yang dikenal sebagai tim dengan gaya permainan berbasis penguasaan bola dan mengandalkan kerja sama tim, Rodri beradaptasi dengan baik.
Ia dengan mulus masuk ke lini tengah, menjaga stabilitas pertahanan, dan mendistribusikan bola secara efektif. Rodri terus menunjukan penampilan terbaiknya. Ia kemudian menjadi pemain penting dalam skuat Man utama City di bawah manajemen Pep Guardiola.
Di level timnas, Rodri juga pernah mewakili Spanyol di berbagai level. Ia melakukan debut seniornya untuk Spanyol pada 2018. Sejak itu menjadi pemain tetap tetap skuat senior. Penampilannya di lini tengah berperan penting dalam kampanye internasional Spanyol.
Baca Juga: Momen Pernikahan Putra Mahkota Yordania Hussein hingga Profil Sosok Princess Rajwa Al Saif
Prestasi Rodri
Atletico Madrid:
- Piala Super UEFA: 2018
Manchester City:
- Piala EFL: 2019–2020, 2020–2021
Community Shield FA: 2019:
- Spanyol U-19
Kejuaraan Eropa U-19 UEFA: 2015:
- Spanyol U-21
Runner-up Kejuaraan Eropa U-21 UEFA: 2017
Fakta Menarik Rodri
- Rodri memulai perjalanan sepak bolanya di akademi muda Atletico Madrid. Di sana, ia dibebaskan pada usia 13 tahun karena kekhawatiran tentang tinggi badan dan perkembangan fisiknya.
- Rodri kemudian bergabung dengan Rayo Majadahonda sebelum akhirnya kembali ke akademi muda Atletico Madrid.
- Rodri dikenal dengan kemampuan passingnya yang luar biasa, terutama umpan jarak jauh. Ia kerap dibandingkan dengan legenda sepak bola Spanyol Xabi Alonso karena gaya permainannya yang mirip.
- Meski bertubuh tinggi, Rodri memiliki keterampilan teknis yang baik dan nyaman dalam menguasai bola.
- Dia dipuji karena kemampuannya untuk melindungi pertahanan, memecah serangan lawan, dan memulai serangan balik.
- Rodri juga dikenal karena kecerdasannya di luar lapangan. Beliau meraih gelar di bidang Administrasi Bisnis dari Universidad Nacional de Educación a Distancia (UNED) di Spanyol.***
