Network
PORTALMALUKU.COM — Bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram atau bulan yang dimuliakan. Dalam Islam, terdapat empat bulan haram, yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Di bulan ini, umat Islam bisa melakukan puasa Rajab.
Puasa Rajab menjadi salah satu amalan sunnah yang dilakukan oleh umat muslim selama bulan Rajab.
Puasa Rajab adalah puasa yang dilaksanakan muslim di bulan rajab. Berdasarkan kalender yang diterbitkan Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1444 H jatuh pada 23 Januari 2023.
Sementara puasa qadha Ramadhan adalah puasa untuk membayar hutang puasa yang pernah tidak dilaksanakan di bulan Ramadhan karena suatu alasan kesehatan atau yang lainnya.
Sementara itu, hukum menjalankan puasa sunnah Rajab sekaligus qadha puasa Ramadhan sendiri diperbolehkan atau sah-sah saja.
Baca Juga: Rezeki Datang Berlimpah dan Cepat Punya Momongan dengan 1 Amalan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Bahkan, menurut Syekh al-Barizi, meski hanya niat mengqadha puasa Ramadhan, secara otomatis pahala berpuasa Rajab bisa didapatkan.
Selain itu, puasa Rajab juga bisa digabungkan dengan puasa Qadha Ramadhan. Hal itu merujuk "Fathul Mu’in", sebuah kitab fiqih klasik karangan Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari dan kitab "Hasyiyah I’anatuth Thalibin" yang dari oleh Syaikh Abu Bakar Syatha.
"Dalam kitabnya Syekh al-Kurdi disebutkan, dalam kitab "al-Asna", demikian pula Syekh Khatib al-Sayarbini dan Syekh al-Jamal al-Ramli, berpuasa di hari-hari yang dianjurkan untuk berpuasa secara otomatis tertuju pada hari-hari tersebut, bahkan apabila seseorang berniat puasa beserta niat puasa lainnya, maka pahala keduanya berhasil didapatkan."
Sementara itu, puasa pada bulan Rajab sendiri memiliki beberapa keistimewaan yang bisa didapatkan selama 10 hari pertama.
Rasulullah Muhammad SAW bersabda, "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam. Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga. Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.” (HR. At-Thabrani)
Niat Qadha Puasa Ramadhan
Berikut bacaan niat qadha puasa Ramadhan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'aalaa.
Artinya, "Saya berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan besok hari karena Allah Ta'ala."
Sementara, berikut bacaan niat puasa sunnah Rajab yang bisa dilafalkan:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah di bulan Rajab besok hari karena Allah SWT".
Adapun membaca niat puasa qadha Ramadhan di bulan Rajab dilakukan di malam hari atau waktu sahur.
Baca Juga: Kecerdasan Akan Meningkat dengan Amalan Ini Kata Ustad Adi Hidayat
Itulah bacaan niat puasa Rajab 2023 sekaligus niat puasa Qadha Ramadhan lengkap dengan bahasa Arab, Latin, dan artinya.***
