PORTALMALUKU.COM — Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara, menemukan tumpahan minyak di selatan Pulau Laki, Kepulauan Seribu yang diduga berasal dari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara (Asops Kasau) Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi, mengatakan pihaknya melihat adanya anomali perubahan atau kontras warna permukaaan laut.
“Saya berasumsi bahwa itu adalah tumpahan minyak,” ujar Henri, usai melakukan pemantauan melalui udara di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Ahad, 10 Januari 2021.
Baca Juga: 60 Penyelam Polda Metro Jaya Turun Cari Korban dan Pesawat Sriwijaya Air
Dirinya menjelaskan sangat jelas sekali, anomali perubahan kontras itu dan luas sekali jangkauannya karena kurang lebih 18 jam.
“Kira-kira itu tumpahan minyak bahan bakar pesawat,” tutur Henri.
Asops Kasau bersama sejumlah personel TNI AU melakukan pemantauan udara di sekitar perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, dengan menggunakan helikopter EC-725 Caracal dari Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja Bogor.
Baca Juga: Segera! IU Rencana Rilis Album Barunya di Januari 2021
Observasi yang dilakukannya untuk mencari pesawat Sriwijaya SJ-182 itu dengan menerbangkan dua helikopter untuk menuju koordinat hilangnya pesawat tersebut, yakni 0555 23 LS dan 1063605 Bujur Timur.
“Kemudian, kami menggunakan cara pencarian sistem ladder dengan jarak 9 mile atau kurang lebih 15 km dengan jarak pencarian sekitar 3 mile dengan ketinggian mulai dari 1.000 feet kurang lebih 300 meter. Kami mencari sampai 4 kali,” kata Henri.