PRMN Dianugerahi Rekor MURI sebagai Media Pertama Berkonsep Ekonomi Kolaboratif, Dewan Pers: Ini Luar Biasa!

- 3 Desember 2021, 00:27 WIB
CEO PRMN Agus Sulistriyono saat menerima penghargaan Rekor Muri
CEO PRMN Agus Sulistriyono saat menerima penghargaan Rekor Muri /Zona Surabaya Raya/Julian Romadhon

PORTALMALUKU.COM -- Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) menerima penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) atas konsep bisnis media yang dijalankan dua tahun terakhir.

PRMN diangugerahi penghargaan rekor MURI tersebut karena tercatat sebagai "Media Daring Berjejaring Pertama yang Mengusung Konsep Ekonomi Kolaboratif".

Penganugerahan rekor MURI itu diterima langsung oleh CEO PRMN Agus Sulistriyono tepat di hari ulang tahun PRMN yang ke-2, Kamis, 2 Desember 2021.

"Ini luar biasa, dalam waktu 2 tahun sudah mampu mengumpulkan 4.000 lebih content creator di Indonesia. PRMN ini sakti sekali, sudah menguasai Indonesia," kata perwakilan Dewan Pers, Agus Sudibyo saat memberikan sambutan HUT ke-2 PRMN di Kompleks Candi Prambanan, Yogyakarta pada Kamis, 2 Desember 2021.

Baca Juga: Profil dan Biodata Diah Pitaloka, Mantan Anggota DPRD yang Temani Valencya Sidang: Ternyata Seorang Aktris

Agus Sudibyo turut mengapresiasi capaian PRMN dua terakhir di industri media Indonesia yang kini telah merangkul 210 portal media sebagai mitra di berbagai wilayah di Indonesia.

"Dewan Pers beberapa bulan lalu sudah diskusi untuk membangun model bermedia berkelanjutan di Indonesia," katanya, dikutip dari laporan Pikiran-Rakyat.com, "PRMN Pecahkan Rekor Muri Media Daring Berjejaring Pertama yang Mengusung Konsep Ekonomi Kolaboratif", Kamis.

Dalam sambutannya tersebut, Agus Sudibyo juga berharap dengan momen ulang tahun ke-2 PRMN ini bisa menjadi awalan untuk mencetuskan jurnalisme kreatif di Indonesia.

"Ini adalah suatu hal yang belum ada, tapi saya melihat bahwa content creator itu sebenarnya jurnalisme, jurnalis dalam bentuk baru," ucapnya.

Dia pun berharap dengan adanya model kolaborasi yang diusung PRMN bisa mendukung kemandirian ekonomi masyarakat.

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah