PR.MALUKUCOM – Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko meminta pihak rumah sakit agar tidak sembarangan memvonis semua pasien yang meninggal positif Coronavirus Disaese (Covid-19).
Menurut Manatan Panglima TNI itu, ada sebagian orang negatif Covid-19, namun divonis sebaliknya. Bahkan ia mendengar orang yang meninggal kecelakaan, tetap divonis positif.
“Jangan semua kematian definisinya mati karena Covid. Ini perlu diluruskan. Ini kan kasihan. Ini contoh-contoh agar kita bisa memperbaiki hal ini,” ujar Moeldoko.
Baca Juga: Donald Trump Akan Menderita, Ini Ramalan Baba Vanga
Ungkapan ini muncul, usai pertemuan Moeldoko dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Semarang, 1 Oktober 2020.
Pernyataan Moeldoko pun diprotes para doker lewat akun media sosial mereka. Sebagaimana dikutip Portalmaluku.com dari Pikiran-Rakyat.com “Dokter Ramai-ramai Serang Eks Panglima TNI Moeldoko,’Tudingannya Berbahaya, Apalagi Pejabat Negara’.***