Yaitu sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang ayahnya, sehingga sulit bagi dirinya untuk mengalahkan hal tersebut.
"Dia jadi sosok petarung yang sulit untuk dikalahkan. Kami bertarung demi sesuatu namun berat untuk mengalahkan dirinya. Khabib bertarung untuk sesuatu yang spesial," tuturnya.
Baca Juga: Gempa Skala 5,9 Guncang Pengandaran, Jawa Barat, Tak Berpotensi Tsunami
Lebih lanjut, Justin menuturkan ia telah siap menghadapi pertandingan, namun tampaknya Khabib bertanding dengan lebih baik.
"Saya sudah siap untuk laga ini namun Khabib adalah sosok yang hebat dan dia lebih baik malam ini," tuturnya.
Pada ronde pertama, Khabib Nurmagomedov dan Justin Gaethje terlibat pertarungan sengit dengan berbalas pukulan dan tendangan.
Setelah sempat beberapa kali bertahan dari permainan bawah Khabib, Gaethje akhirnya harus tumbang dan tak berdaya di ronde kedua.
Baca Juga: Hasil Liga Inggis: MU vs Chelsea Berakhir Kacamata
Justin Gaethje kalah, setelah terkena kuncian triangle choke pada ronde kedua. Bagi Justin Gaethje, kekalahan ini merupakan ketiga kalinya yang dia alami di arena UFC.
Kini rekor MMA milik Gaethje adalah 22-3. Sementara itu, kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Khabib meski telah menyatakan pensiun dengan rekor 29-0.