Dua Pengungsi Gempa Sulbar Asal Ambon Dipulangkan Pemprov Sulsel: Masih Ada Lima Orang Lagi

- 26 Januari 2021, 21:25 WIB
Dua orang pengungsi Sulawesi Barat di Sulawesi Selatan yang merupakan asal Ambon dipulang oleh Pemprov Sulsel
Dua orang pengungsi Sulawesi Barat di Sulawesi Selatan yang merupakan asal Ambon dipulang oleh Pemprov Sulsel /bumn.go.id/

PORTALMALUKU.COM — DUA orang pengungsi akibat gempa Sulawesi Barat (Sulbar) yang berasal dari Ambon kini dipulangkan oleh pemerintah Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dari bencana itu, mereka mengungsi di Makasar Sulawesi Selatan. Selain dua orang itu, ada lima orang lainnya yang masih menetap di Asrama Haji Sudiang.

Dua orang itu diberangkatkan menggunakan pesawat komersil. Biaya transportasi mereka pun ditanggung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, Selasa, 26 Januari 2021.

Baca Juga: Presiden Jokowi Terima Suntikan Vaksin Covid-19 Kedua Besok

Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial Sulsel Herman, mengatakan hari ini pihaknya pulangkan dua pengungsi asal Ambon setelah hasil PCR mereka dinyatakan negatif.

“Jadi sekarang tersisa lima pengungsi di Asrama Haji Sudiang,” ujar Herman di Makassar, dikutip dari Antara Selasa.

Herman menyampaikan, lima pengungsi yang ada saat ini merupakan keluarga dari pengungsi yang sedang mendapat perawatan di Duta Wisata Covid-19.

Baca Juga: Selain Bansos, Berikut Syarat Penerima Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan dari Pemerintah, Cek!

“Mereka menunggu keluarganya yang dirawat, tetapi kita tetap lakukan persiapan untuk kepulangan mereka jika ada yang telah dinyatakan negatif Covid-19.

Dinas Sosial Sulsel menyiapkan dua lokasi pengungsian yang juga melibatkan Kemenag Sulsel yakni UPT Inang Matutu di Jalan Tamalate Makassar dan Asrama Haji Sudiang.

Berdasarkan Data Dinas Sosial Sulawesi Selatan, terdapat 12 orang pengungsi asal Sulbar yang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melalui pemeriksaan PCR.

Baca Juga: Dari Sejumlah Destinasi Wisata, Berikut Ini Lima Lokasi Prioritas Kemenparekraf

Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan di Inang Matutu, diketahui tujuh orang terkonfirmasi positif dan lima di Asrama Haji Sudiang, dua di antaranya batal dipulangkan ke Balikpapan, Kalimantan Timur hari ini.

Dua belas pasien itu merupakan OTG (Orang Tanpa Gejala), sehingga mereka langsung dirujuk dan dirawat di berbagai hotel Program Duta Wisata Covid-19 Pemprov Sulsel.

“Semua tanggung jawab kita dan Gubernur perintahkan untuk dipulangkan jika sudah terkonfirmasi negatif,” kata Herman.***

Editor: M Fauzi Ode

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah