Network
PortalMaluku.com - SIGIT NUGROHO, seorang pengamat sepak bola, mengatakan bahwa Indonesia berpeluang besar menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2025. Menurutnya, salah satu alasan kuatnya yaitu dilihat dari antusiasme penonton Indonesia saat menyaksikan turnamen Piala Dunia U-17 yang baru saja berakhir.
"Ada beberapa aspek yang mendukungnya. Salah satunya adalah animo penonton yang tinggi," kata Sigit, seperti dilansir dari Antara, Kamis, 7 Desember 2023.
Ia membeberkan, dari 44 laga Piala Dunia U-17, total penonton mencapai 514.000 orang atau rata-rata 11.681 orang per laga. Jumlah itu melebihi target FIFA, yakni 10.000 orang per laga. "Padahal, pengelolaan acara masih bisa ditingkatkan," ujarnya.
Selain aspek animo penonton, Sigit Nugroho juga berpendapat bahwa dari segi infrastruktur Indonesia tidak kalah dengan Qatar maupun negara-negara maju Eropa.
"Kedua, dari aspek infrastruktur Indonesia hanya kalah dari Qatar dan negara-negara maju Eropa. Memang di Piala Dunia U-17 tempo hari masih ada insiden air menggenang, tapi itu karena curah hujan tinggi, dan FIFA pun tak menutup mata, ini masih (ada) kaitannya dengan politik," kata Sigit yang juga merupakan mantan Ketua Umum Asosiasi Suporter Sepak Bola Indonesia tersebut.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa peluang Indonesia terbuka lebar untuk maju sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2025 atau Piala Dunia U-17 2025-2029.
Alasannya, sebut, dia, merujuk pada kesuksesan Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi sepak bola dunia yang ditunjukkan di Piala Dunia U-17 2023.
"Terima kasih Indonesia atas semua prestasi kita sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang telah mendapat apresiasi dunia. Berkat kesuksesan ini, kesempatan untuk mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2025 dan Piala Dunia U-17 2025-2029 terbuka lebar, dan Bismillah kita akan mencoba untuk mencalonkan diri bersama Singapura," kata Erick Thohir.***
