Siap Demo Jilid 3, Karateker Dema IAIN Ambon Lebih Memilih Diam, Ada Apa?

- 21 Juli 2021, 12:42 WIB
Ilustrasi aksi unjuk rasa mahasiswa IAIN Ambon.*/
Ilustrasi aksi unjuk rasa mahasiswa IAIN Ambon.*/ /Tangkapan layar Facebook: Hutomo Walalayo Selumena/

PORTALMALUKU.COM -- Karateker Dema IAIN Ambon, Fahmi Fatsey mengaku tak ada koordinasi dari mahasiswanya soal demo menolak PPKM Mikro di Kota Ambon.

Menurut Fahmi Fatsey, selama dua hari aksi unjuk rasa di depan kantor walikota Ambon itu, ia tak pernah dikonfirmasi dari pihak pendemo.

"Selama aksi yang dilakukan mahasiswa IAIN Ambon ini, tak ada koordinasi dengan saya," kata Fahmi Fatsey, ketika dikonfirmasi Portalmaluku.com, Rabu, 21 Juli 2021.

Hal tersebut, membuatnya memilih diam, pasalnya pihak kampus tidak mengijinkan mahasiswa IAIN Ambon untuk melakukan aksi unjuk rasa.

Baca Juga: 5 Manfaat Kacang Hijau Bagi Kesehatan Tubuh

Diketahui aksi unjuk rasa yang melibatkan mahasiswa IAIN Ambon menolak PPKM Mikro di Kota Ambon itu telah berlangsung selama dua hari, pada tanggal 15 - 16 Juli 2021 yang lalu.

Sementara besok pada Kamis, 22 Juli 2021 ini mahasiswa IAIN Ambon berencana untuk melanjutkan aksi jilid 3 dengan 6 poin tuntutan soal PPKM Mikro.

Fahmi Fatsey menambahkan, Kota Ambon adalah wilayah kasus terbanyak Covid-19 di Provinsi Maluku, maka selain mengawal kepentingam masyarakat, tugas mahasiswa juga membantu pemerintah untuk memutus mata rantai Covid-19 di daerah Maluku yang terkhusnya di Kota Ambon.

Baca Juga: Rektor UI Rangkap Jabatan, Mantan Jubir KPK: Konflik Kepentingan

"Baiknya, mahasiswa membantu pemerintah untuk memutus mata rantai Covid-19 dengan cara tidak berkerumunan dan berdiam diri dalam kamar kos sambil belajar," ujar Fahmy Fatsey.

Halaman:

Editor: M Fauzi Ode


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah