Polemik Soal Rizieq Shihab, Buya Yahya: Hentikan Budaya Adu Domba

- 24 November 2020, 23:14 WIB
Buya Yahya memberikan pandangan bagi mereka yang merasa senang berada di neraka.
Buya Yahya memberikan pandangan bagi mereka yang merasa senang berada di neraka. /YouTube Al-Bahjah TV

PORTALMALUKU.COM — Kepulangan Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab ke Indonesia pada waktu lalu menjadi perdebatan panjang hingga saat ini.

Dari perkumpulan massa yang diduga melangar protokol kesehatan (prokes Covid-19, pernikahan putrinya, hingga penurunan baliho.

Hal itu, sehingga banyak penolakan dan penghinaan baginya atas peristiwa yang terjadi saat ini.

Baca Juga: Nikita Mirzani Singung Bikin Acara di Neraka, Buya Yahya: Dia Punya Racun yang Membahayakan

Baca Juga: Live Streaming Champions Malam Ini: PSG vs Leipzig, Performa, Prediksi, dan Susunan Pemain

Dari peristiwa tersebut yang sedang hangat di mata publik, kini hadir pertanyaan dari seorang santri kepada Buya Hamka soal Rizieq Shihab, dalam sebuah video yang diunggah 24 November 2020 lalu, pada akun YouTube Al-Bahjah TV.

Seperti yang dilansir dari laman Cirebon Pikiran Rakyat pada Selasa, 24 November 2020 dengan judul artikel ‘Banyak Penolakan dan Penghinaan pada Habib Rizieq, Buya Yahya: Ada Apa Dibalik Ini Semua’, seorang santri meminta tanggapan Buya Yahya atas kepulangan Rizieq Shihab hingga membuat banyak orang tidak senang dengannya.

Terhadap penyambutan Rizieq Syihab ada yang merendahkanya dan juga meremehkan perjuangannya bahkan ada juga yang mencaci.

Baca Juga: Berikut Link Live Streaming Juventus vs Ferencvaros Malam Ini

“Kami akan menjawab pertama kami bukan orang FPI, harus tahu itu. Saya bukan anggota FPI kemudian setelah itu yuk kita pandang segala permasalahan dengan akal yang jernih dan hati yang tenang,” tutur Buya Yahya.

Buya Yahya pun mengungkapkan hal yang pertama adalah kedatangan Rizieq Shihab disambut oleh orang sebanyak itu adalah kemauan umat.

“Bukan rekayasa dan bukan dibayar mereka, Ayo Anda posisi seperti saya adil anda tidak di FPI dan tidak jadi musuh FPI anda berada di tengah-tengah. Ayo?” tutur Buya Yahya.

Baca Juga: Link Live Streaming Chelsea vs Rennes Malam Ini

Menurut Buya Yahya, kedatangan mereka umat begitu banyak bukan direkayasa, bukan pula di bayar. Bahkan semua yang datang menjemput Rizieq Syihab ada sebagian orang yang meninggalkan pekerjaannya dengan sukarela.

"Makanya, ada apa di balik ini semuanya,” kata Buya Yahya.

Buya Yahya Itu adalah sebuah kerinduan kepada Rizieq Syihab, dan orang yang hadir adalah orang yang rela berjuang.

Baca Juga: Predikisi Susunan Pemain Chelsea vs Rennes Malam Ini

Kemudian ada yang melontarkan sebuah ungkapan bahwa kedatangan beliau adalah membuat sebuah kerusakan, keramaian, dan sebagainya.

"Anda harus jujur, apakah habib Rizieq minta sesuatu kepada pemerintah, apakah habib Rizieq minta sebuah pulau. Tidak sama sekali, permintaannya beliau tidak merugikan Negara, tidak merugikan Bangsa,” ujar Buya Yahya.

Pasalnya jika memang Rizieq Syihab membuat kerusakan, maka cobalah Pemerintah menanyakan apa maunya Beliau.

Baca Juga: GRUP H Liga Champions : Prediksi MU vs Basaksehir, Misi Balas Dendam Setan Merah

"Mungkin beliau hanya minta, apa sih dulu permintaannya? Permintaan Rizieq Shihab adalah bagaimana ada orang yang mencoba mengucapkan kalimat yang merendahkan umat Islam dengan merendahkan Alquran, Ayo diadili,” tutur Buya Yahya.

Rizieq Shihab hanya meminta sebuah keadilan, dan yang di minta adalah sebuah hal yang baik bukan hal yang buruk.

"Apakah permintaan semacam ini salah,” kata Buya Yahya.

Baca Juga: GRUP F Liga Champions : Prediksi Dortmund vs Club Brugge

Buya Yahya mengatakan oleh karena itu jangan langsung menilai orang dengan buru-buru, tanpa berfikir jernih dan tenang.

Jadi apa yang diminta dan yang tuntut oleh Rizieq Shihab adalah permintaan yang baik, suatu permintaan yang adil dan bukan sebuah permintaan yang tidak baik juga merugikan.

Hal tersebut sangat di sesalkan sekali oleh Buya Yahya karena seorang yang meminta kebaikan untuk umat nanya, orang banyak malah di hina dan di tolak.

Baca Juga: Berikut Jadwal Live Liga Champions di SCTV Malam Ini

“Kepada Bapak Presiden atau siapapun yang akan menjadi Presiden, ini adalah risalah cinta kami Pak Presiden. Ya kalau mendengar Alhamdulillah, jika tidak mendengar Allah pendengarkan ke hati walupun telinganya tidak mendengar. Atau calon Presiden ketahuilah bahwa jabatan kepresidenan sangat terbatas, apa artinya satu kali naik dua kali naik ujung-ujungnya adalah kesengsaraan di Akhirat nanti. Maka mumpung Allah beri kesempatan naik ke surga tertinggi, perhatikan keimanan tersebut dan jadikan pangkat ini dijaga;” tutur Buya Yahya.

Semoga Rizieq Syihab dapat konsisten dengan misi kebaikan, dan Pak Presiden agar dapat menjadi baik.

“Karena tidak ada permusuhan yang ada antara Presiden atau calon Presiden mendatang dengan iman muslim, apa lagi habib Rizieq. Hentikan budaya adu domba antara Habaib dengan Habaib, jangan buat berita dengan mengadu domba,”*** (Cirebon Pikiran Rakyat/Ferdinandi Pratama Putra).

Editor: M Fauzi Ode

Sumber: Cirebon Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x