Gara-Gara Sebut Bipang Ambawang, Ramai-ramai Netizen Protes Jokowi

- 8 Mei 2021, 13:50 WIB
Jokowi gaduh bipang. Ada bipang babi panggang Ambawang. Ada bipang manis khas Jeneponto. Mana yang dimaksud Jokowi?
Jokowi gaduh bipang. Ada bipang babi panggang Ambawang. Ada bipang manis khas Jeneponto. Mana yang dimaksud Jokowi? /instagram.com/bipangambawang/oleholehkhassolosurakarta/

Bahkan, bipang ambaang kini menjadi treding di media sosial twitter. Para nitizen +62 meminta Jokowi segera mengkalrifikasi pernytaannya tersebut.

"Assalamu’alaikum Pak @jokowi, mhn diklarifikasi ttg oleh2 lebaran Bipang Ambawang karena itu adlh babi panggang yg jelas haram bagi muslim, apa lagi ini Idul Fitri hari raya ummat Islam, tdk elok rasanya. Apakah ini disengaja, atau karena bapak tdk tau? Tks atas jawabannya" tulis akun twitter @Hilmi Firdausi.

"Bipang tuh emang khas sini sih karna orang sini sebagian dayak dan tionghoa, ambawang nama daerah sebelahan sama pontianak. Tapi yaa mana ada orang muslim di ambawang bikin bipang pas lebaran, Itu text gak dibaca dulu apa gimana sih pakde?," ujar akun @txtdariMei.

Baca Juga: Tips Mendapat THR Rp150.000 dari Mengisi Survei Kartu Prakerja, Simak Selengkapnya Disini

Deputi Strategi dan Kebijakan Balitbang DPP Partai Demokrat, Yan Harahap turut menyoroti pernyataan Presiden Jokowi perihal bipang ambawang.

Dalam akun Twitternya, Yan Harahap mengatakan bahwa orang yang merayakan lebaran tidak memakan babi.

“Orang yang merayakan lebaran gak makan babi panggang. Haram Pak (Presiden Jokowi) haram,” kata Yan Harahap, dari akun Twitter pribadinya, @YanHarahap, Sabtu 8 Mei 2021.***

Halaman:

Editor: Yusuf Samanery

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x