Intip Sejarah Singkat Gerakan Pramuka Indonesia, Ternyata Dibentuk Sebelum Tanggal 14 Agustus

- 14 Agustus 2021, 12:51 WIB
Ilustrasi Pramuka.
Ilustrasi Pramuka. /Unsplash.com/Mael BALLAND

Ia bersama istrinya, Lady Baden-Powell, dan anak-anaknya pergi mengunjungi organisasi kepanduan di Batavia, Semarang, dan Surabaya, pada Desember 1934.

Para pandu di Hindia Belanda pernah mengikuti jambore sedunia di Hungaria pada tahun 1933, dan di Belanda tahun 1937.

Jambore di Hungaria mengikutsertakan pandu-pandu keturunan Belanda dan Bumiputera khususnya dari Batavia dan Bandung, lalu dari Pandu Mangkunegara, dari Ambon, dan sejumlah Pandu keturunan Tionghoa dan Arab. 

Sementara kegiatan jambore di dalam negeri diadakan di Yogyakarta pada 19-23 Juli 1941.

Baca Juga: Hueningkai TXT Jadi Trending Topik di Twitter, Berikut Profil dan Biodatanya

Lalu pada tahun 1945 tepatnya tanggal  27-29 Desember berlangsung Kongres Kesatuan Kepanduan Indonesia di Surakarta.

Kongres tersebut menghasilkan Pandu Rakyat Indonesia, satu-satunya organisasi kepramukaan di Indonesia.

Tahun 1948 terjadi agresi militer Belanda sehingga Pandu Rakyat Indonesia dilarang  berdiri di setiap daerah yang dikuasai Belanda.

Hal itu memicu lahirnya organisasi-organisasi lain seperti Kepanduan Putera Indonesia (KPI), Pandu Puteri Indonesia (PPI), dan Kepanduan Indonesia Muda (KIM).

Kepanduan Indonesia terus berkembang hingga melahirkan 100 cabang di bawah Persatuan Kepanduan Indonesia (Perkindo). Namun Perkindo menjadi lemah karena ada yang merasa golongan tinggi.

Halaman:

Editor: M Fauzi Ode


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah