Orasi 'Pancasalah' dan Klarifikasi Sang Orator

- 13 Oktober 2020, 19:00 WIB
Nabila Syadza alias Sasa, beri komentar menohok pada netizen usai videonya viral saat orasi plesetkan Pancasila jadi Pancasalah pada demo tolak Omnibus Law UU CIptaker.*
Nabila Syadza alias Sasa, beri komentar menohok pada netizen usai videonya viral saat orasi plesetkan Pancasila jadi Pancasalah pada demo tolak Omnibus Law UU CIptaker.* /Twitter.com/@donnyrgpratama

PORTAL-MALUKU.COM -- IA mengenakan kaos hitam dipadu celana jeans biru muda yang sobek di bagian paha kanan. Di sebuah jalan yang dipenuhi kepulan asap dan api, ia mengangkat tangan kirinya. Tampak di jarinya menjepit sebatang rokok, sedangkan tangan kanannya memegang megafon, lantas berseru:

"Tendangan dibalas tendangan, darah dibalas darah, negara kita yang katanya negara Pancasila sekarang menjadi negara "pancasalah": 1. ketuhanan yang maha hormat; 2. Kemanusiaan yang adil bagi para birokrat; 3. Persatuan para investor; 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat penindasan dalam permusyawaratan diktatorian; 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat kelas atas."

Itulah penggalan naskah orasi Sasa--panggilan akrab Nabila Syadza-- dalam sebuah video yang viral pada aksi unjuk rasa penolakan pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja di Makssar yang berlangsung sejak 6 hingga 8 Oktober 2020. Orasi Sasa pun disambut dengan tepukan tangan massa aksi.

Baca Juga: Polresta Ambon Tahan 13 Terduga Provokator Demo Omnibus Law

Sasa langsung mendadak viral karena naskah orasinya menyebut "pancasalah" dilengkapi dengan lima poin seperti yang tertera dalam naskah Pancsila resmi. Hanya saja, Sasa menggantikan sejumlah redaksi hingga naskahnya bernada cibiran.

Sasa adalah seorang mahasiswa Universitas Hasanudin {Unhas) Makassar. Sasa viral setelah berorasi dengan mengucapkan isi pidato yang diduga ditujukan pada penolakan UU Cipta Kerja. Karena askinya, Sasa pun dipuji dan dikagumi netizen. Mereka memujinya sebagai perempuan muda yang berani.

Aksi Sasa yang tengah berorasi menyampaikan aspirasinya itu direkam oleh seorang temannya dan diunggah ke media sosial. Video berdurasi 0,92 detik itu pun viral.

Baca Juga: Mencari Rezeki Tuhan di Dapur Tetangga

Seperti diberitakan PikiranRakcat.com dalam artikelnya "Pelesetkan Pancasila hingga Buat Najwa Shihab Penasaran, Sosok Wanita Milenial Ini Buka Suara", itu mengungkapkan tindakan Sasa tersebut langsung mendapat perhatian publik, salah satunya Najwa Shihab, jurnalis senior pembawa program Mata Najwa di Trans7.

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah