Salah satu negara yang terdampak gangguan China atas klaim Laut Tiongkok Selatan adalah Malaysia.
Masih dari Forbes, dikabarkan bahwa setidaknya ada 16 pesawat China yang memasuki jalur penerbangan Zona Ekonomi Eksklusif Malaysia.
“Jalur penerbangan pesawat China melintasi zona ekonomi eksklusif Malaysia tetapi tidak melintasi ruang udara nasionalnya,” jelas Forbes.
Insiden hadirnya 16 pesawat China di wilayah Zona Ekonomi Eksklusif China juga turut mendapat sorotan dari Menlu Malaysia.
Baca Juga: Kejari Ambon Libatkan APIP Pemprov Audit Dana Covid-19 di RSUD Tulehu, Ada Dugaan Maling Duit Nekes
Menteri Luar Negeri Malaysia, yang saat itu dijabat oleh Hishammuddin Hussein mengatakan dia akan memanggil duta besar China di negara Asia Tenggara.
Hal ini guna menyikapi manuver yang dilakukan China di wilayah udara dekat negara bagian Sarawak, Malaysia Timur.
Dia menyebutkan manuver pesawat China itu merupakan 'pelanggaran wilayah udara dan kedaulatan Malaysia'.
Dikabarkan Press TV, yang disampaikan Hishammuddin, bahwa sikap Malaysia jelas menjalin hubungan diplomatik yang bersahabat dengan negara mana pun.
"bukan berarti kami akan berkompromi dengan keamanan nasional kami,” kata Hishammuddin.***Tri Agung Gumelar/ZonaJakarta.