PBB Sebut Jutaan Orang di Dunia Akan Mati Jika Vladmir Putin Tak Lakukan Hal Penting Ini

- 16 Mei 2022, 21:44 WIB
Ilustrasi - Pelabuhan Novorossiysk di Laut Hitam.
Ilustrasi - Pelabuhan Novorossiysk di Laut Hitam. /Pixabay/Hamuraj/

PORTALMALUKU.COM — Kepala Program Pangan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), David Beasley, meminta Presiden Rusia, Vladimir Putin, supaya membuka kembali pelabuhan di Laut Hitam Ukraina sebelum jutaan orang mati kelaparan. Dia mendesak supaya pelabuhan dibuka dalam 60 hari ke depan

Menurutnya, langkah Rusia memblokir jalur Laut Hitam itu mengancam nyawa jutaan orang di dunia karena kelaparan. Karena hasil pertanian Ukraina sekarang tak lagi bisa diekspor bebas ke seluruh dunia.

"Jutaan orang di seluruh dunia akan mati karena pelabuhan-pelabuhan ini diblokir," sebut David Beasley dalam jumpa persnya Sabtu kemarin, dilansir dari Insidser. 

Dia lantas memohonkan kebijaksanaan Vladmir Putin untuk mengedepankan kemuanusiaannya kepada masyarakat dunia yang telah terdampak langsung dengan kebijakan Rusia memblokir jalur pelabuhan Laut Hitam itu.

Baca Juga: KPK Panggil Delapan Saksi soal Dugaan Suap Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy

"Jika Anda memiliki hati untuk seluruh dunia, terlepas dari bagaimana perasaan Anda tentang Ukraina, Anda perlu membuka pelabuhan-pelabuhan itu," ucapnya.

David juga meminta para pemimpin dunia untuk mengambil sikap menekan Rusia perihal kebijakannya terhadap Laut Hitam, Ukraina.

"Para pemimpin dunia harus tekan Rusia sedemikian rupa sehingga kita dapat memiliki netralitas mutal untuk memindahkan pasokan masuk dan keluar dari Odesa," serunya.

David menyatakan bahwa Kota Odesa di Ukraina dan pelabuhan lainnya perlu beroperasi dalam 60 hari ke depan untuk mencegah krisis pangan global. 

Hingga kini Rusia telah memblokir ratusan kapal yang memuat ekspor gandung Ukraina di Laut Hitam dan Laut Azov sejak dimulainya invasi ke Ukraina pada 24 Februari 2022, lalu.

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x