5 Tips untuk Memahami dan Mengelola Kecemasan dan Gangguan Panik

- 7 Oktober 2021, 09:38 WIB
Ilustrasi cemas
Ilustrasi cemas /Pexels/andrea piacquaido/

PORTALMALUKU.COM -- Setiap orang terkadang merasa cemas dan sedikit panik, tetapi ketika kekhawatiran menjadi berlebihan dan mulai memengaruhi aktivitas sehari-hari, Anda bisa mengalami gangguan kecemasan. 

Orang yang mengalami serangan panik sering merasa seperti mengalami krisis kesehatan yang mendesak karena gejalanya bisa begitu tiba-tiba dan parah. 

Menurut National Institute of Mental Health, gangguan kecemasan adalah penyakit mental yang paling umum di Amerika Serikat, mempengaruhi 40 juta orang dewasa.

Baca Juga: Perjuangan Tukul Arwana Melawan Penyakit, Manajer: Ini Hampir..

"Gejala gangguan kecemasan berkisar di sekitar suasana hati, kognitif, dan gejala fisik," jelas Joel Sherrill , PhD, wakil direktur Divisi Layanan dan Penelitian Intervensi di Institut Nasional Kesehatan Mental. 

Daftar panjang gejala mencakup segala hal mulai dari perasaan gelisah atau sulit berkonsentrasi, hingga ketegangan otot, kelelahan, dan masalah tidur. 

Sementara orang yang mengalami kecemasan atau serangan panik sering muncul selama berbulan-bulan, mereka tidak selalu menyadari bahwa mereka memiliki kecemasan.

“Mereka mencari pengobatan karena tidak bisa tidur atau dipijat atau pergi ke dokter karena tidak bisa rileks,” kata Karen Cassiday, PhD, ACT, presiden dari Anxiety and Depression Association of America.

“Kekhawatiran itu sendiri tampaknya merupakan hal yang benar untuk dilakukan sehingga mereka tidak mencari bantuan untuk kekhawatiran tersebut,” kata Dr. Cassiday dikutip dari The Healty, Kamis, 7 Oktober 2021.

Halaman:

Editor: Yusuf Samanery

Sumber: The Healty


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x