Muhammadiyah Tetapkan Idul Fitri 1442 H Pada Kamis 13 Mei 2021

- 2 Mei 2021, 14:30 WIB
Ilustrasi Takbiran
Ilustrasi Takbiran /

PORTALMALUKU.COM -- Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi menetapkan 1 Syawal 1442 Hijriah atau lebaran Idul Fitri 1442 H bertepatan pada Jumat, 13 Mei 2021.

Artinya, Warga Muhammadiyah akan menggelar tarawih terakhir pada Rabu, 12 Mei 2021. Sementara Kamis, 12 Mei 2021, Warga Muhammadiyah akan menggelar takbir hingga esok harinya.

Selain menetapkan tanggal 1 Syawal 1442 H yang jatuh pada 13 Mei 2021, PP Muhammadiyah pun menetapkan 1 Zulhijah 1442 H, yakni perayaan Idul Adha atau hari berkurban.

Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran 2021, Gubernur Jatim Beri Kelonggaran Dua Kelompok Ini untuk Pulang, Anda Termasuk?

Dari dalam keterangan tercatat, Ijtimak jelang Zulhijah 1442 H pada Sabtu Pahing, 10 Juli 2021 pukul 08.19.35 WIB.

1 Zulhijah 1442 H menurut PP Muhammadiyah jatuh pada Minggu Pon, 11 Juli 2021.

Sedangkan hari Arafah jatuh pada Senin, 19 Juli 2021 dan Idul Adha jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021.

Berikut penetapan hasil hisab Syawal hingga Zulhijah 1442 H dari PP Muhammadiyah:

- 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis Wage, 13 Mei 2021

- 1 Zulhijah 1442 H jatuh pada hari Minggu Pon, 11 Juli 2021

- Hari Arafah (9 Zulhijah 1442 H) jatuh pada hari Senin Legi, 19 Juli 2021

- Idul Adha (10 Zulhijah 1442 H) jatuh pada hari Selasa Pahing, 20 Juli 2021

Baca Juga: Tips Mendapatkan Malam Lailatul Qadar 2021, Penuhi 6 Perkara Ini

Versi Pemerintah dan NU

Pada Senin, 2 Mei 2021 tepat memasuki hari ke-21 di Bulan Ramadhan 1442 H.

Artinya, Idlu Fitri tinggal 9 hari lagi jika bulan Suci Ramadhan genap 30 hari.

Sementara itu, Kementerian Agama (Kemenag) jika melihat kebiasaan sidang penetapan hari besar sering dilakukan jelang akhir Ramadhan.

Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel "PP Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 1442 H, Lebaran Beda dengan NU dan Pemerintah?" hingga saat ini, pemerintah belum memutuskan kapan tepat 1 Syawal 1442 H.

Baca Juga: Menjemput Malam Lailatul Qadar di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Merujuk pada sidang isbat sebelumnya, pemerintah menentukan 1 Ramadhan 1442 H dengan cara daring dan luring di kantor Kemenag.

Sebelum sidang isbat, biasanya akan dilakukan pemantauan posisi hilal.

Sidang Isbat juga akan melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama, Dubes negara sahabat, perwakilan ormas, LAPAN, BMKG, dan undangan lainnya.

Sidang dipimpin oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan dihadiri pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI.

Sementara dari NU, hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi terkait 1 Syawal 1442.

Biasanya NU selelu berbarengan dengan penetapan dari Kementerian Agama.***

Editor: Yusuf Samanery

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah