Network
PORTALMALUKU.COM -- Presiden Turki, Tayyip Erdogan desak Eropa memikul tanggung jawab atas migrasi warga Afghanistan.
Pada beberapa pekan lalu, ribuan orang masuk ke wilayah Turki untuk berlindung saat Taliban menyapu warga Afghanistan dalam perjalanan menuju Kabul.
Hal ini, membuat Erdogan mengaku tidak berniat menjadi unit penampungan migrasi Eropa di tengah kekacauan negara tersebut.
Erdogan menegaskan Eropa harus memikul tanggung jawab atas warga Afghanistan yang melarikan diri dari negaranya sendiri.
Baca Juga: Catat, Ini Syarat dan Lokasi Perpanjangan SIM A dan SIM C
"Ankara telah mengambil tindakan di sepanjang perbatasannya dengan Iran - rute utama bagi migran Afghanistan untuk masuk ke Turki," ujar Erdogan dilansir dari Reuters, Jumat, 20 Agustus 2021.
Dengan penuh yakin, Erdogan mengatakan Turki bisa terlibat dalam pembicaraan dengan pemerintahan baru yang akan dibentuk Taliban untuk membahas agenda bersama kami.
Sebelumnya sejak Taliban memasuki Kabul selama akhir pekan, adegan-adegan kerusuhan terjadi saat ribuan orang berupaya untuk kabur.
Baca Juga: Bocoran Jadwal TV RCTI 20 Agustus 2021: Ada Ikatan Cinta, Amanah Wali, hingga Putri untuk Pangeran
Muncul ketakutan akan terulangnya penafsiran hukum Islam yang diberlakukan selama pemerintahan Taliban sebelumnya, yang berakhir 20 tahun lalu.***
