MENANG PILPRES AS: Kamala Harris Adalah Keturunan Asia Pertama yang Duduki Wakil Presiden Amerika

- 8 November 2020, 04:03 WIB
Kamala Harris cetak sejarah baru di White House setelah menangi pilpres AS
Kamala Harris cetak sejarah baru di White House setelah menangi pilpres AS /instagram/KamalaHarris

PORTALMALUKU.COM -- KAMALA HARRS, 56 tahun, telah mmembuat sejarah baru dalam politik Amerika Serikat {AS} setelah dia dan Joe Biden, 78 tahu, memenangkan pemilihan presiden AS mengalahkan Donald Trump.

 Haris pun terpilih sebagai wakil presiden perempuan pertama AS. Selian itu, wanita keturunan India--dari garis ibu--ini juga menjadi wanita pertama Amerika kulit hitam dan keturunan Asia pertama yang meraih jabatan tertinggi kedua di negeri Paman Sam tersebut.

Bahkan, bekas Jaka Agung AS dari kulit hitam pertama itu digadang-gadang baka ldinominasi Partai Demokrat untuk maju sebagai kandidat presiden di 2024 mendatang, jika Biden memutuskan tak lagi mencalonkan diri di periode kedua. Namun, Harris belum mempertimbangkan secara terbuka spekulasi tersebut.

Baca Juga: Biden Merasa Terhormat Terpilih di Pilpres AS, Trump: Kita akan Gugat

Kamala Harris merupakan seorang pengacara dan politikus Amerika Serikat yang menjabat sebagai Senator Amerika Serikat junior untuk California sejak 2017.

Harris lahir pada 20 Oktober 1964 di Oakland, California, yang saat itu menjadi pusat aktivis hak-hak sipil dan anti-perang. Setelah orangtuanya pisah, Harris pun dibesarkan secara madiri oleh sang Ibu, Shyamala Gopalan. Ibu Harris adalah seorang peneliti kanker dan aktivis hak-hak sipil.

Dalam asuhan Shyamala Gopalan, Harris pun tumbuh di tengah budaya India yang kental. Meski demikian, Harris mengakui ibunya merupakan seorang fanatis budaya kulit hitam Oakland yang kental.

Baca Juga: Sisa Kuota BLT UMKM Rp2.4 Juta Tahap Dua Tersedia 3 Juta Penerima, Ayo Cek Syaratnya dan Daftar

Sebelumnya, Kamala Harris menjabat sebagai Jaksa Agung California ke-32 dari 2011 sampai 2017 dan sebagai Jaksa Distrik San Francisco. Pada 11 Agustus 2020, Joe Biden memilih Harris sebagai kandidat wakil presiden.

Edison Research dan jaringan televisi utama AS pada Sabtu kemarin memproyeksikan kemenangan mereka, berdasarkan hasil akhir tidak resmi, Donald Trump, bersumpah untuk terus berjuang di pengadilan.

Baca Juga: Intip 5 Hal Menarik dari Seorang Aktor Lee Dong Wook

Seorang senator AS dari California, Harris memiliki rekam jejak langit-langit kaca yang pecah. Dia menjabat sebagai jaksa wilayah wanita pertama di San Francisco dan wanita kulit berwarna pertama di California yang terpilih sebagai jaksa agung.

Latar belakangnya dalam peradilan pidana dapat membantu pemerintahan Biden menangani masalah kesetaraan dan kepolisian rasial setelah negara itu dilanda protes tahun ini. Dia diharapkan menjadi penasihat utama dalam nominasi yudisial.

 

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x