Para ahli dalam studi tersebut berpendapat bahwa ekstrak semangka berperan dalam menurunkan tekanan darah pada pasien obesitas dengan hipertensi.
Hal ini mungkin dikarenakan jumlah kalium dan magnesium pada semangka.
2. Mencegah pembentukan batu ginjal
Kandungan kalium pada buah semangka yang tinggi ternyata dapat membantu melepaskan endapan racun dalam ginjal.
Bahkan, kalium juga diketahui dapat mengurangi asam urat dalam darah. Dengan begitu, risiko pembentukan batu ginjal pun ikut berkurang.
Anda mungkin juga akan lebih sering buang air kecil usai mengonsumsi buah semangka.
Kabar baiknya, hal tersebut bisa membantu membersihkan ginjal dari racun yang tidak dibutuhkan tubuh.
Sementara itu, senyawa antioksidan dalam semangka juga memberikan manfaat terhadap kesehatan ginjal.
Namun, Anda tetap perlu berhati-hati karena terlalu banyak asupan kalium justru bisa berbahaya, terutama untuk pasien sakit ginjal.
3. Membantu mengendalikan gula darah