Baca Juga: 4 Tips Hidup Tenang Ala Ustadz Abdul Somad, Tak Perlu Keluarkan Biaya
Pertama-tama, khatib tak henti-hentinya berpesan ketakwaan kepada diri khatib sendiri dan jamaah sekalian secara umum. Takwa dengan semaksimal mungkin menjauhi perkara yang dilarang agama dan menjalankan perintah-Nya.
Kita tahu manusia tak luput dari salah dan dosa, namun sebaik-baiknya pendosa adalah menyadari dosa dan salahnya kemudian diiringi dengan permohonan ampun dan amal saleh.
Hadirin Jumat rahimakumullah. Kehidupan kita di dunia ini teramat singkat, hari, bulan dan tahun lewat begitu saja tanpa terasa.
Sementara persiapan kita untuk menghadap Ilahi masih teramat jauh untuk dikatakan cukup.
Sebaliknya, justru dosa-dosa kita menumpuk dan bertambah setiap harinya. Begitu pun kondisinya, tetap saja kita merasa sudah banyak beramal baik, sudah layak mendapatkan surga.
Dan dengan congkak menganggap dirinya paling benar.
Kita sadar, keseharian kita tidaklah akan berlangsung kecuali dengan bantuan orang lain. Segala kebutuhan kita memerlukan perantara orang lain.
Maka dari itu, agama memerintahkan kita untuk selalu menjaga keharmonisan dengan kerabat, teman maupun tetangga. Bukan berarti karena kepentingan pribadi, namun itulah hak mereka dan kewajiban kita sebagai muslim.