Network
PORTALMALUKU.COM -- Dalam Konferensi Pers Panglima TNI, Kasal, dan Kapolri pada Minggu, 25 April 2021 terkait kapal selam KRI Nanggala-402 yang sempat hilang kontak, dikabarkan telah ditemukan.
Disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, KRI Rigel mendapat kontak bawah air saat sedang melaksanakan multibeam echosounder, pada pukul 01.00 WITA.
“Telah mendapat kontak bawah air yang signifikan di sekitar posisi saat tenggelamnya KRI Nanggala pertama kali diketahui, pada kedalaman 800 meter,” ujar Yudo Margono.
Baca Juga: Ini Identitas Calon Istri Ustad Abdul Somad: Gadis 19 Tahun
Pada saat itu, kata Yudo, operasi tersebut diserahkan kepada MV Swift Rescue Singapura. Hal itu dikarenakan peralatan Remotely Operated Underwater Vehicle (ROV) KRI Rigel hanya mampu mencapai kedalaman 800 meter.
Dilansir dari laman Pikiran-Rakyat dalam artikel "Kronologi KRI Nanggala 402 Ditemukan, Kontak dengan KRI Rigel Hingga Dibantu ROV Kapal Singapura", disebut langkah selanjutnya diidentifikasi kontak tersebut oleh MV Swift Rescue.
Setelah itu, MV Swift Rescue pun menurunkan ROV guna menindaklanjuti kontak yang ditemukan oleh KRI Rigel.
Baca Juga: Nasib 53 Kru di KRI Nanggala-402, Pakar Kelautan ITS Jelaskan Cara Penyelamatan
“Dan pada pukul 7.37 WITA tadi pagi, swift rescue menurunkan ROV guna menindaklanjuti kontak bawah air laut yang tadi diberikan oleh KRI Rigel,” ujar Yudo Margono.
Setelah itu pada pukul 09.04 WITA, ROV Singapura mendapatkan kontak visual pada posisi 07 derajat, 48 menit, 56 detik selatan, dan 114 derajat, 51 menit, 20 detik timur.
