Menko PMK: Rokok Juga Menciptakan Ketidakadilan

- 24 Oktober 2020, 04:39 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, * /ANTARA
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, * /ANTARA /

Pemerintah tidak akan bisa berbuat banyak tanpa ada dukungan dari para aktivis yang peduli. 

Baca Juga: 3 Aktivis RMS di Ambon Divonis 2-3 Tahun Penjara

“Bagaimana pun masyarakat tidak bisa percaya sepenuhnya pada pemerintah tanpa ada tokoh-tokoh yang mengampanyekan bahaya rokok,” ujar Muhadjir.

Dalam hal mendukung pemerintah menaikkan harga rokok, Universitas Indonesia, dan Jaringan Perempuan Peduli Pengendalian Tembakau (JP3T), Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI),

Selanjutnya, Komite Nasional Pengendalian Tembakau, Pusat Kajian Jaminan Sosial (PKJS), mengumpulkan suara publik secara daring untuk mendukung pemerintah menaikkan harga rokok sejak Agustus 2020 lalu.

Baca Juga: Sejumlah Vaksin Mengandung Babi, Pakar: Telah Dilakukan Pencucian Hingga Miliar Kali

Pendataan suara melalui portal pulihkembali.org itu menyatakan 95 persen responden mengharapkan harga rokok yang mahal.***

Halaman:

Editor: M Fauzi Ode

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x