Hizbullah Disebut Mengubah Taktik Perang Lawan Israel setelah Mengalami Kekalahan Besar

- 28 Oktober 2023, 22:21 WIB
Hizbullah mengganti taktik militernya dalam menembakkan rudal anti-tank dari Lebanon ke pangkalan-pangkalan militer Israel.
Hizbullah mengganti taktik militernya dalam menembakkan rudal anti-tank dari Lebanon ke pangkalan-pangkalan militer Israel. /Washington Post/

PortalMaluku.com - Menurut laporan media pada Jumat lalu menyebut, Hizbullah mengganti taktik militernya dalam menembakkan rudal anti-tank dari Lebanon ke pangkalan-pangkalan militer Israel. Hal ini terjadi setelah sejak 8 Oktober lalu, untuk pertama kalinya tidak ada serangan Hizbullah di front selatan pada hari sebelumnya.

Sumber-sumber pro-Hizbullah yang dikutip oleh Radio Voice of Lebanon (93.3) mengatakan, mulai saat ini, hanya dua orang pejuang Hizbullah saja, bukan sekelompok, yang akan bertanggung jawab atas serangan rudal anti-tank ke Israel.

"Meskipun pimpinan telah memberi tahu para pejuang perlawanan bahwa setiap anggota unit anti-lapis baja berpotensi menjadi martir, perselisihan telah terjadi di antara para pejuang perlawanan di unit ini karena persaingan mengenai siapa yang ingin menyerang musuh,” kata sumber tersebut, dilansir dari media Lebanon, Naharnet, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Baca Juga: UPDATE: Israel Klaim Hantam 150 Terowongan Bawah Tanah di Gaza, Hamas: Operasi Darat Musuh Gagal Total

"Mereka semua ingin pergi ke garis depan untuk mengarahkan senjata perlawanan ke musuh, meskipun mereka tahu bahwa mereka mungkin tidak akan kembali atau bahkan mereka mungkin akan kembali dalam keadaan tercabik-cabik,” tambah sumber tersebut.

"Semua berkeinginan maju ke garis depan dan menyerang musuh dengan senjata perlawanan, walaupun sadar risiko tidak pulang atau pulang cacat," kata sumber itu lagi.

Sejak 8 Oktober 2023, ketika Hamas malancarkan serangan tiba-tiba ke Israel selatan 7 Oktober, Israel telah membunuh 50 anggota Hizbullah. Selama tiga pekan ini, Israel dan Hizbullah saling serang di perbatasan Lebanon selatan. Sejumlah militan Palestina dari berbagai kelompok juga ikut menembaki Israel utara dengan rudal Katyusha dari Lebanon.***

Editor: Irwan Tehuayo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x