UPDATE Korban Palestina Vs Israel: Lebih dari 8.500 Warga Gaza Tewas, Israel 1.538 Orang

- 1 November 2023, 15:44 WIB
Serangan udara Israel mengebom kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza.
Serangan udara Israel mengebom kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza. /ANTARA FOTO/REUTERS/Anas al-Shareef/tom./Anas al-Shareef/tom

Israel berdalih, penyerangan ke Jabalia sebagai operasi untuk menargetkan Ibrahim Biari, seorang komandan Hamas, yang dituding terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan serangan 7 Oktober terhadap Israel dari bagian timur laut Jalur Gaza.

Korban Jiwa Palestina-Israel

  • Korban di Palestina

    Berapa korban jiwa di Palestina? Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza mengumumkan statistik terbaru jumlah korban pada hari ke-26 sejak perang pecah. Angka korban meningkat menjadi 8.525 orang, termasuk 3.542 anak-anak, 2.187 perempuan, dan 21.048 orang luka-luka.
  • Korban di Israel

    Laporan Hebrew Broadcasting Corporation menyebut, jumlah warga dan tentara Israel yang tewas mencapai 1.538 orang, termasuk 324 tentara, sementara sekitar 5.000 lainnya luka-luka.

Darurat Medis di Gaza

Situasi fasilitas layanan kesehatan di Gaza saat ini makin terpuruk. Seluruh rumah sakit kesulitan menangani korban karena pasokan listrik habis. Fasilitas medis terbesar di Gaza, rumah sakit Shifa, kini menangani sekitar 5.000 pasien, jauh melebihi angka normalnya sekitar 700.

Badan kesehatan PBB (WHO) telah mengeluarkan permintaan baru untuk jalur aman yang berkelanjutan untuk perlengkapan medis penting dan bahan bakar untuk menjaga fasilitas kesehatan tetap terbuka.

Baca Juga: Rusia Heran Dewan Keamanan PBB Tolak Gencatan Senjata di Gaza

PBB dan sejumlah petinggi organsiasai bantuan kemanusiaan telah mengulangi seruan mendesak untuk gencatan senjata, dan meminta Israel menaikan jumlah konvoi bantuan di Gaza.

Diketahui, hampir 600.000 orang yang mengungsi berlindung di 150 fasilitas PBB di Gaza. Rinciannya: sekitar 70 warga sipil berbagi tempat di setiap ruang kelas UNRWA. Hampir 40 instalasi UNRWA dilaporkan rusak sejak perang Hamas vs Israel pecah pada 7 Oktober 2023.***

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Roya News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah