Pertanyaan dilontarkan Latuwarumi perihal kenapa mereka dimaki, sehingga terjadilah adu mulut antara mereka dan sempat terjadi adu fisik.
Baca Juga: Menilai Ajaran Kebajikan Konghuchu, Ini Kata Menag RI
Fauz juga sempat menarik baju dan mendorong salah seorang dari pemuda yang sementara nongkrong di sekitar jembatan LIPI tersebut.
“Kemudian korban dan rombongan melanjutkan perjalanannya,” ujar Leatemia, dikutip dari Antara, Minggu, 14 Februari 2021.
Merasa tidak puas, pemuda tersebut bersama rekan-rekannya menggunakan sepuluh kendaraan roda dua mengejar rombongan hingga depan PLTD Poka dan sempat melempar rombongan korban.
Namun karena kalah jumlah, korban dan rekan-rekannya terus melanjutkan perjalanan pulang menuju arah kota Ambon.
Hanya saja, sepeda motor yang dikendarai korban dan saksi pelapor ditendang hingga terjatuh.
“Korban dan saksi pelapor yang berboncengan ini terpisah dari rombongan sehingga mereka dikejar dan ditendang hingga terjatuh lalu dikeroyok,” tutur Leatemia.***