BPPTKG Catat per 14 Januari, Volume Kuba Lava Gunung Merapi Meningkat

- 16 Januari 2021, 08:19 WIB
Gunung Merapi Kembali Keluarkan Guguran Lava Pijar Semalam Kamis 14 Januari 2021
Gunung Merapi Kembali Keluarkan Guguran Lava Pijar Semalam Kamis 14 Januari 2021 /Akun Twitter BPBD DIY (@TRCBPBDDIY)

Dalam sepekan ini kegempaan Gunung Merapi tercatat 2 kali gempa awan panas guguran (AP), 208 kali gempa vulkanik dangkal (VTB), 803 kali gempa fase banyak (MP), 1.056 kali gempa guguran (RF), 172 kali gempa embusan (DG) dan 16 kali gempa tektonik (TT).

Baca Juga: Korban Banjir Kalsel Disentuh Bantuan dari Mensos

Deformasi atau perubahan bentuk tubuh Gunung Merapi yang diukur dengan electronic distance measurement (EDM) menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 6 cm per hari.

“Dalam dua minggu ini laju pemendekan jarak menunjukkan penurunan yang signifikan,” kata Hanik.

Selama periode pengamatan 8-14 Januari 2021 tercatat dua kali awan panas guguran dengan jarak luncur maksimal 600 meter ke arah barat daya atau hulu Kali Krasak.

Sedangkan guguran lava pijar teramati keluar dari Gunung Merapi 128 kali dengan jarak luncur maksimal 900 meter ke arah hulu Kali Krasak.

Baca Juga: MUI Protes PM Sri Lanka Terkait Aturan Kremasi Jenazah Covid-19 hingga Status Muslim

Dengan demikian, ia menyimpulkan bahwa aktivitas vulkanik Gunung Merapi hingga kini masih cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif.

BPPTKG mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. Potensi bahaya akibat erupsi Merapi diperkirakan maksimal dalam radius lima kilometer dari puncak.***

Halaman:

Editor: M Fauzi Ode

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah