Hubungan Turki-Israel Hancur Gegara Pidato Erdogan, Apa Isinya?

- 29 Oktober 2023, 02:32 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan Hamas bukanlah organisasi teroris, melainkan gerakan pembebasan tanah dan rakyat Palestina.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan Hamas bukanlah organisasi teroris, melainkan gerakan pembebasan tanah dan rakyat Palestina. /Foto/Quds Press

PortalMaluku.com — Pada Sabtu kemarin, Israel menyatakan pihaknya menarik kembali staf diplomatiknya dari Turki setelah Presiden Recep Tayyip Erdogan melancarkan serangan sengit terhadap operasi militernya terhadap militan Hamas di Gaza.

Keputusan tersebut memberikan pukulan telak terhadap upaya baru kedua pihak untuk memulihkan hubungan politik dan ekonomi setelah satu dekade membekukan hubungan.

Israel dan Turki—negara berpenduduk mayoritas muslim yang membentuk benteng pertahanan NATO di Timur Tengah—baru saja setuju untuk mengangkat kembali duta besar mereka tahun lalu.

Mereka juga memulai kembali diskusi mengenai proyek pipa gas alam yang didukung AS yang dapat menjadi dasar bagi kerja sama yang lebih erat dan bertahan lama di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: Pernyataan Resmi Hamas soal Operasi Serangan Darat Israel di Jalur Gaza

Namun, hubungan mereka retak ketika Erdogan meningkatkan kecepatan dan serangannya terhadap operasi militer balasan Israel terhadap Hamas di Jalur Gaza.

Militan Hamas melancarkan serangan mendadak pada 7 Oktober yang menewaskan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera lebih dari 220 orang.

Kementerian Kesehatan yang dikuasai Hamas di Gaza mengatakan serangan Israel telah menewaskan 7.703 orang—sebagian besar warga sipil—dan lebih dari 3.500 di antaranya adalah anak-anak.

Partai akar Islam yang dipimpin Erodgan mengadakan unjuk rasa besar-besaran di Istanbul pada hari Sabtu yang menurut presiden diperkirakan dihadiri 1,5 juta orang.

"Israel, Anda adalah penjajah," katanya di depan bendera Turki dan Palestina yang mengibarkan lautan pendukungnya.

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Al Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x