Ini Daftar Bansos yang Bakal Disalurkan Januari 2021: Ada Prakerja hingga Diskon Listrik 6 Bulan

- 1 Januari 2021, 04:21 WIB
Ilustrasi Bansos.
Ilustrasi Bansos. /Kemsos/

PORTALMALUKU.COM -- PRESIDEN Jokowi mengatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp110 triliun dalam APBN 2021 untuk melanjutkan sejumlah program perlindungan sosial tahun 2021. 


Sejuah program tersebut di antaranya, Program Karu Sembako, PKH, BLT, Kartu Prakerja, dan Diskon Listrik. Program itu direncanakan bakal disalurkan pada Januari 2021.

Jokowi menyampaikan hal tersebut ketika menggelar rapat terbatas bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 29 Desember 2020.

Rapat terbatas tersebut di antaranya membahas terkait perencanaan program bantuan sosial tahun 2021 yang akan disalurkan kepada masyakarat.

Baca Juga: Undang MYD ke Hotel, Hal Ini yang Melatari Gisel hingga Putuskan Merekam Video Porno

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Siap Dibagikan, Silakan Penuhi Kriteria Ini

“Dalam rangka persiapan penyaluran bantuan sosial, pagi hari ini kita akan berbicara lagi, terutama ini untuk 2021,” kata Jokowi mengawali pengantarnya dalam rapat terbatas, dikutip dari laman resmi Sekretaris Kabinet, Jumat.

Berikut rincian besaran anggaran untuk program bansos Januari 2021 tersebut:

- Sebanyak Rp45,1 triliun disiapkan untuk program kartu sembako akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Setiap penerima akan menerima Rp200 ribu per bulan.

- Program Keluarga Harapan (PKH), pemerintah menyiapkan Rp28,7 triliun untuk 10 juta penerima selama 4 triwulan.

Baca Juga: Setiap Orang Punya Khodam Pendamping, Berikut 5 Ciri-ciri Khodam Pendamping yang Jarang Diketahui

Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Tahun Baru 2021 yang Cocok Dibagikan kepada Keluargan dan Teman di Media Sosial

PKH merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

- Selanjutnya, untuk bansos tunai pemerintah menyiapkan Rp12 triliun bagi 10 juta pada setiap penerima. Masing-masing  akan mendapatkan duit sebesar Rp300 ribu selama 4 bulan.

- Untuk program kartu Prakerja, pemerintah menyiapkan Rp10 triliun.

- Selanjutnya, pemerintah menyiapkan Rp14,4 triliun untuk program BLT Dana Desa.

"Kemudian ditambah dengan diskon listrik selama 6 bulan ini Rp3,78 triliun,” kata tutur Jokowi.

Jokowi pun menekankan agar programnya segera disalurkan di bulan Januari. Sehingga, bansos yang diberikan, tersebut dapat menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Lirik Lagu You Are The Reason Calum Scott Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

“Saya sudah sampaikan ini pada Pak Menko, tapi ini ada Bu Mensos, Januari awal harus tersalurkan karena akan memberikan trigger pada pertumbuhan ekonomi,” ucap Jokowi.

Dia juga menginstruksikan agar bansos yang sebelumnya diberikan dalam bentuk sembako, terutama di Jabodetabek, selanjutnya diberikan dalam bentuk tunai melalui pos atau bank.

“Jadi jangan sampai mundur. Bulan Januari harus sudah bisa dimulai karena ini menyangkut daya ungkit ekonomi, menyangkut daya beli masyarakat, konsumsi rumah tangga, yang kita ingin ini bisa menggerakkan demand atau permintaan,” tuturnya.

Dia pun meminta kepada para jajaran pembantunya supaya memastikan bansos disalurkan tepat sasaran. Jika diperlukan perbaikan data, kata Jokowi, pemerintah daerah harus dilibatkan.

Baca Juga: Soal Video Syur, Gisel Mengaku Itu adalah Dirinya

Baca Juga: 15 Ucapan Selamat Ulang Tahun Islami, Bisa Dijadikan Inspirasi

“Libatkan daerah dalam melakukan perbaikan-perbaikan data,” katanya.

Di akahir penyampaiannya, Jokowi mengingatkan kepada bawahannya agar tidak menyunat duit yang sidah disiapkan. Untuk itu. Bansos, lanjutnya, harus dikirimkan langsung ke akun rekening penerima manfaat.

“Jadi proses digitalisasi data bansos yang diintegrasikan dengan banking system. Saya kira itu yang kita inginkan," Kakek Jan Ethes itu.***

Editor: Irwan Tehuayo

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x