UPDATE: Israel Klaim Hantam 150 Terowongan Bawah Tanah di Gaza, Hamas: Operasi Darat Musuh Gagal Total

- 28 Oktober 2023, 18:02 WIB
Suasana malam serupa sore hari akibat hujan artileri Israel tengah berlangsung sejak Jumat malam, 27 Oktober 2023. /Anadolu
Suasana malam serupa sore hari akibat hujan artileri Israel tengah berlangsung sejak Jumat malam, 27 Oktober 2023. /Anadolu /

"Peningkatan terorisme, pembantaian, dan perang pemusnahan terhadap warga sipil dan rumah-rumah yang dilakukan tentara musuh hanyalah bukti bahwa mereka tidak mampu melakukan apapun. Ini Kebangkrutan, bukan kekuatan," katanya.

***

Kepada Agence France-Presse, seorang juru bicara militer Israel mengatakan, pasukannya melancarkan operasi di Jalur Gaza pada Jumat malam. Serangan itu, lanjut dia, mirip dengan apa yang mereka lakukan pada malam sebelumnya, ketika tentara Israel melakukan serangan ke Gaza yang terkepung sebelum mundur lagi.

Konflik itu pecah pada saat PBB memperingatkan rentetan tragedi yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza, wilayah sektor kecil, yang mencakup area seluas 365 kilometer persegi dengan populasi 2,4 juta orang yang terus menderita akibat pengepungan total Israel.

Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari, melaporkan bahwa pemboman di Gaza telah meningkat, dan menyatakan bahwa pihaknya akan memperluas operasi daratnya malam ini, Sabtu.

Televisi Kan Israel menunjukkan, serangan pasukan Israel di Gaza telah mencapai skala yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak perang kedua negara berkecamuk setelah serangan Hamas di beberapa wilayah Israel tiga pekan lalu.

Sejak konflik itu, jaringan komunikasi dan internet lumpuh total. Komunikasi dan sebagian besar internet terputus sama sekali," menurut Hamas yang berkuasa di Jalur Gaza sejak 2007. Jurnalis Agence France-Presse mengaku bahwa mereka hanya dapat berkomunikasi di wilayah yang terdapat jaringan Israel.

Dalam menghadapi gempuran Israel, Hamas meminta dunia internasional agar segera mengambil tindakan untuk menghentikan pemboman udara, darat, dan laut dari Israel. Mereka menyatakan 'siap' jika terjadi serangan darat. Hamas juga mengumumkan bahwa melancarkan serangan rudal ke Israel.

Dari siaran langsung dari Agence France-Presse Jumat malam, langit di Jalur Gaza berwarna merah dan oranye dari ledakan dan kebakaran perang Hamas vs Israel.

Rentetan Tragedi

Pada Jumat kemarin di Di New York, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menyerukan sebuah resolusi untuk 'gencatan senjata kemanusiaan segera' yang langsung disetujui sebagian besar negara.

Resolusi tak mengikat tersebut lantas mendapatkan kritik keras oleh Israel dan Amerika Serikat karena materinya tak mengacu pada gerakan Hamas.

Halaman:

Editor: Irwan Tehuayo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah